11 Tips Ampuh serta Paling Manjur untuk Menghilangkan dan Mencegah Jerawat Secara Cepat dan Jitu

Kalau diajukan pertanyaan, apakah anda pernah bermasalah dengan jerawat ? Mungkin sebagian besar akan mengatakan pernah berurusan atau bermasalah dengan penyakit kulit yang dinamakan jerawat ini. Jerawat (acne vulgaris) adalah penyumbatan saluran folikel rambut dan pori-pori kulit yang menimbulkan peradangan (iritasi) di daerah sekitarnya. Jerawat umumnya menyerang bagian wajah, namun adakalanya jerawat juga menyerang bagian tubuh lain seperti punggung, dada, lengan, dll. Jerawat juga bisa menyerang siapa saja, baik pria ataupun wanita, jenisnya pun bermacam-macam seperti :
  1. Komedo, yang  sebenarnya merupakan penyumbatan pori-pori oleh sel kulit mati dan pengeluaran (produksi) kelenjar minyak yang berlebihan pada kulit. Komedo ada 2 jenis yakni komedo terbuka (blackhead), terlihat  pori-pori seperti membesar dan menghitam akibat proses oksidasi, dan komedo  tertutup (Whitehead), terlihat tonjolan putih di atas pori-pori yang tersumbat.
  2. Jerawat Biasa (Simple Acne), ciri-cirinya ada tonjolan kecil berwarna pink atau kemerahan yang disebabkan pori-pori tersumbat, kemudian terinfeksi bakteri Propionibacterium acne (P.acne) yang biasa hidup pada saluran kelenjar sebaceous. Bakteri ini  akan memproduksi asam propionik (propionic acid) yang bisa menimbulkan iritasi pada daerah sekitarnya.
  3. Jerawat Batu (Cystic acne),  merupakan jerawat yang besar-besar, dan terlihat meradang di seluruh wajah. Jerawat ini terjadi akibat kelenjar minyak yang over active menutup sebagian besar pori-pori pada wajah hal ini dikarenakan sel-sel kulit mengalami pertumbuhan secara abnormal dan sulit beregenerasi. Selain itu biasanya jenis jerawat batu ini timbul karena faktor genetik ataupun keturunan. Jerawat ini akan meninggalkan bekas parut pada kulit penderitanya.  
Beberapa hal yang diyakini sebagai penyebab timbulnya jerawat antara lain :

  1. Peningkatan hormon androgen (Androgen testosterone) saat masa pubertas (remaja) hingga beranjak dewasa.
  2. Pada wanita, jerawat bisa timbul akibat perubahan hormonal saat menstruasi, kehamilan, penggunaan kontrasepsi seperti pil KB, suntikan, menopause (dikenal dengan jerawat climacterica yang terjadi karena produksi dari hormon ovarium anti-jerawat alami estradiol dan progesterone), dsb
  3. Perubahan hormonal tersebut bisa merangsang produksi kelenjar minyak pada kulit secara berlebihan (gangguan produksi) sehingga terjadi penumpukan di kulit
  4. Kurang menjaga kebersihan kulit yang kotor karena debu, kotoran, sel-sel kulit mati, bahan kosmetik seperti bedak, ditambah produksi minyak yang berlebihan akan menyumbat pori-pori kulit sehingga menimbulkan bintik hitam atau putih
  5. Aktivitas bakteri patogen Propionibacterium acnes (p.acnes) yang berkembang biak pada kelenjar minyak yang tersumbat akan menghasilkan toksin atau racun yang menimbulkan iritasi dan peradangan (bengkak) pada jaringan kulit di sekitarnya, biasanya kasus ini pada jenis jerawat batu dan akan meninggalkan bekas luka yang permanent.
  6. Stress, mengkonsumsi minuman beralkohol, merokok, juga bisa menyebabkan produksi hormon yang tidak normal di dalam tubuh seperti Dihidrotestosteron (DHT) dan Dehydroepiandrosterone Sulfate (DHEAS), serta Insulin-like Growth Factor 1 (IGF-I), yang bisa memicu munculnya jerawat
  7. Penularan bakteri patogen pada benda-benda (media) tertentu yang tanpa sengaja  menempel pada pipi, misalnya washlap, busa/kuas make up, handphone, dll. Benda-benda yang sudah terkontaminasi bakteri tersebut akan memindahkan bakteri ketika kita menempelkannya ke pipi.
  8. Faktor genetic atau faktor menurun dari orang tua/keluarga 
Nah, bila anda saat ini sedang mengalami masalah dengan jarawat, jangan buru-buru panik karena saya akan memberikan 11 Tips ampuh serta paling manjur untuk menghilangkan dan mencegah jerawat secara cepat  dan jitu :
Cara menghilangkan jerawat :
  1. Jika jerawat timbul karena pemakaian kosmetik, maka hentikan pemakaian kosmetik tersebut.
  2. Jangan memecahkan jerawat atau jangan sering menyentuh jerawat karena bisa menyebabkan infeksi dan peradangan sehingga jerawat makin menyebar ke seluruh kulit wajah
  3. Menggunakan krim mengandung Azelaic acid (asam azelaic) 20%, yang telah terbukti efektif untuk jerawat ringan sampai sedang ketika dioleskan. Asam azelaic berfungsi sebagai anti bakteri, membantu memperbaiki sel kulit yang rusak, mengurangi peradangan, oksidasi, dan kerusakan yang disebabkan pigmentasi. Meskipun Asam azelaic menyebabkan iritasi kulit, tetapi aman karena berasal dari tanaman (alamiah) yang biasa dijumpai pada biji-bijian seperti wheat (gandum), rye (gandum hitam), dan barley/gerst/jewawu (sejenis gandum juga). Oleskan 2 kali sehari minimal selama 6 bulan. Contoh merk obatnya : Zelface cream 20% ™, Zeliris Cream™, dan Aza 20 ™.
  4. Menggunakan Krim anti jerawat yang mengandung Benzoyl peroxide 5%, dan Tretinoin 5%,  yang terbukti ampuh dan efektif untuk jerawat ringan dan sedang. Kedua zat tersebut mampu membunuh bakteri penyebab jerawat, menghilangkan minyak dan kulit mati yang menyumbat permukaan kulit. Efek samping yang timbul pada kulit biasanya hanya kekeringan, kulit sedikit kemerahan, dan sesekali mengelupas. Contoh merk obatnya : Benzolac ™ (mengandung Benzoyl peroxide), Medi-Klin ™ (mengandung Tretinoin), Retin A Krim Tretinoin ™ (mengandung Tretinoin)
  5. Selama pengobatan dengan krim anti jerawat gunakan juga tabir surya untuk mencegah sengatan matahari (mengandung bahan-bahan pelindung Ultra Violet seperti titanium dioxide, zinc oxide atau avobenzone )
  6. Menggunakan minyak atsiri/suling yang berasal dari pohon teh Australia atau tea tree (Melaleuca alternifolia) yang mampu mengobati infeksi. Hasil penyulingan dari pohon ini menghasilkan minyak beraroma mirip minyak kayu putih (tapi bukan), sebagai antimikroba, anti-inflamasi, dan antioksidan yang sama efektifnya dengan benzoil peroxide topikal 5%. Tea tree oil atau minyak tea tree di Indonesia bisa anda temukan pada produk “Oriflame Tea Tree” salah satunya yakni “Oriflame Tea Tree Purifying Corrective Stick™” (sekedar buat info saja)
  7. Hydrocortisone, merupakan steroid topikal (krim) sebagai anti inflamasi yang bisa digunakan untuk penyakit kulit  termasuk bintil jerawat, peradangan dan sejenisnya.
  8. Menggunakan garam hydroxyquinoline, seperti kalium sulfat hydroxyquinoline, yang memiliki sifat antibakteri. Contoh merk obatnya : Decoderm 3 Cream™
  9. Untuk mengurangi bekas luka jerawat, bisa menggunakan salep mederma skin care for scars ™ yang berguna untuk menyamarkan bekas luka, pakai secara teratur
  10. Jika anda lebih senang menggunakan obat herbal atau alami anda bisa menggunakan berbagai macam tumbuhan maupun buah-buahan seperti : daun pepaya, lobak, cuka apel, tomat, bawang putih, putih dan kuning telur, jeruk nipis, lidah buaya, jahe, timun, teh hijau, minyak zaitun, air garam, yoghurt, tiram, bedak dingin, buah kenari, dsb baik dioleskan atau dipakai sebagai masker wajah
  11. Jika berbagai cara diatas sudah dilakukan dan jerawat tidak kunjung sembuh, sebaiknya anda memeriksakan ke klinik kesehatan atau berkonsultasi dengan dokter specialist kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Misalnya jerawat batu, ditangani melalui bedah lancing atau pemberian antibiotik topical (dioleskan) seperti eritromisin, klindamisin, dan tetrasiklin seperti minocycline 
Cara mencegah timbulnya jerawat :

  1. Istirahat (tidur) secara teratur dan cukup serta hindari segala sesuatu yang bisa membuat anda stress
  2. Kulit wajah harus selalu bersih saat berada di rumah (saat tiba di rumah atau sehabis beraktivitas di luar, dan juga sebelum tidur), dengan cara :
    1. Mencuci muka dengan memakai air hangat (agar pori-pori terbuka),
    2. Gunakan sabun pencuci khusus wajah (bisa juga sabun) mengandung Salicylic Acid (Asam Salisilit), Alfa Hydroxy Acid (AHA), atau Sulfur yang berfungsi untuk menghapus sel kulit mati, menghilangkan minyak berlebihan,  memperlambat penumpukan dan mencegah penyumbatan sel kulit mati pada folikel rambut, dan mengurangi peradangan (Obat jerawat yang mengandung sulfur, kemungkinan bisa membuat kulit anda kering),
    3. Setelah itu, bersihkan atau bilas dengan air biasa (dingin) agar pori-pori yang terbuka menjadi normal kembali.  
  3. Jika anda menggunakan pembersih wajah, pilihlah yang memiliki kandungan pH seimbang (balanced), dan sesuaikan dengan jenis kulit anda apakah termasuk kulit berminyak, atau jenis kulit normal
  4. Mengkonsumsi buah-buahan dan sayur yang banyak mengandung air sehingga dapat meminimalisir produksi minyak, terutama buah dan sayur yang mengandung vitamin E untuk menjaga agar kulit tetap sehat.
  5. Konsumsi air putih minimal 8 sampai 10 gelas per hari (2 liter) untuk menjaga kelembaban dan kesehatan kulit
  6. Lakukan olah raga secara teratur untuk menjaga keseimbangan hormon dan memperlancar metabolisme tubuh (keringat) sehingga bisa mengeluarkan zat-zat berbahaya (toksin) penyebab timbulnya jerawat bersamaan dengan keluarnya keringat
  7. Hindari kosmetik yang berbahan dasar minyak (sebaiknya berbahan dasar air) dan bahan kosmetik yang justru menutup pori-pori seperti kosmetik untuk wajah, karena minyak, debu, dan sisa bahan kosmetik akan menjadi media yang subur bagi bakteri penyebab jerawat untuk berkembang biak
  8. Kurangi makanan yang dapat memicu timbulnya jerawat seperti kacang tanah.
  9. Mengkonsumsi habbatussauda (jintan hitam) serta madu yang dipercaya efektif mencegah dan mengobati jerawat. Mengenai manfaat madu, habbatussauda, minyak zaitun, jahe, dan delima sebagai obat alami untuk menyembuhkan lebih dari 99 jenis penyakit, selengkapnya dapat anda baca pada artikel disini
  10. Menjaga kebersihan benda-benda yang sering digunakan atau bersentuhan langsung dengan wajah untuk meminimalisir kontak dengan bakteri penyebab jerawat. Misalnya selalu mencuci washlap, handuk, sarung bantal, dsb termasuk membersihkan permukaan handphone dengan alkohol, atau  saat menggunakan handphone sebaiknya memakai handsfree agar permukaan handphone tidak bersentuhan langsung dengan pipi.
  11. Melakukan perawatan wajah (facial) secara teratur dengan menggunakan produk facial yang sudah teruji secara klinis serta mendapat sertifikasi dari BPOM

2 komentar:

  1. Balasan
    1. Dear mbak Rose N,
      Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus

Dear Abang/Neng yang cakep dan baik hati.... Jika ingin meninggalkan komentar, jangan lupa mengisi ID-nya.... Btw, dengan segala kerendahan hati, kalo tidak keberatan tolong di share (berbagi) artikel yang ada di blog mas BW via facebook, twitter, google+, dsb, kepada keluarga, kerabat, sahabat, teman, dll siapa tau infonya bisa bermanfaat buat orang lain, hitung-hitung sebagai amal jariyah..Terima kasih, sudah berkunjung ke blog Mas BW... salam hangat : Bambang Warsita