Penyebab kecelakaan lalu lintas bisa diakibatkan faktor manusia,
kondisi kendaraan, kondisi jalan, dan lingkungan (alam), namun yang paling
dominan adalah disebabkan kelalaian manusia (human error). Badan Kesehatan Dunia
atau World Health (WHO) menyebutkan bahwa kecelakaan lalu lintas di Indonesia
sebagai pembunuh terbesar ketiga, setelah penyakit jantung koroner dan
tuberculosis/TBC. Hal ini sungguh sangat memprihatinkan dan perlu menjadi
perhatian kita bersama. Kelalaian manusia (human error) terjadi karena tidak
dapat berkonsentrasi ketika mengemudikan kendaraan akibat kondisi tubuh tidak
fit, kelelahan dan mengantuk sehingga refleks pengemudi menjadi lemah. Hal
seperti ini sering dialami para pengemudi, baik yang mengemudikan sepeda motor
ataupun mobil.
Timbulnya rasa ngantuk merupakan hal yang sering dikhawatirkan para pengemudi. Mengemudikan kendaraan dalam keadaan mengantuk bisa membahayakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain.Para
ahli mengatakan mengemudikan kendaraan dalam kondisi mengantuk sama bahayanya
dengan mengemudikan kendaraan dalam keadaan mabuk karena minuman beralkohol
atau mengkonsumsi obat-obatan terlarang (narkoba). Sudah banyak kejadian
kecelakaan lalu lintas dimana penyebab utamanya karena sang pengemudi mengantuk
sehingga membuat konsentrasi dan kesadaran buyar (hilang) meski hanya beberapa
saat. Rasa kantuk yang sering dialami seseorang ketika mengemudikan kendaraan
kebanyakan dikarenakan merasa kelelahan ketika menempuh perjalanan yang
relative jauh dengan waktu tempuh yang lama atau karena kurang tidur. Rasa
mengantuk ditandai dengan sering terlihat menguap berkali-kali dan biasanya
diiringi dengan keluarnya air mata sehingga menyebabkan mata berair.
Timbulnya rasa ngantuk merupakan hal yang sering dikhawatirkan para pengemudi. Mengemudikan kendaraan dalam keadaan mengantuk bisa membahayakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain.
Nah, jika anda merasa sering mengantuk ketika mengemudikan kendaraan jangan khawatir, yuk simak saja 9 Tips Ampuh, Paling Jitu dan Cepat Mengatasi Serta Mencegah Rasa Mengantuk Saat Mengemudi, berikut ini :
Cara mengatasi dan menghilangkan rasa kantuk ketika mengemudi :
- Bila memungkinkan, bergantianlah mengemudi dengan orang lain.
- Membuka
jendela agar udara masuk ke dalam kabin mobil dan anda bisa menghirup
udara segar
- Lakukan
teknik pernafasan, dengan cara tarik napas dalam-dalam kemudian hembuskan
secara perlahan-lahan, lakukan beberapa kali
- Menyalakan
musik dengan irama yang bisa membuat anda energik misalnya irama rock,
pop, dsb.
- Konsumsi
buah-buahan segar yang kaya akan vitamin sehingga
bisa membuat tubuh menjadi segar
kembali termasuk syaraf motorik dan sensorik anda
- Konsumsi
minuman atau permen yang mengandung kafein (misalnya permen kopiko™, dsb)
ketika rasa mengantuk datang. Jika tidak tersedia, anda bisa mengunyah
permen karet yang membuat otot rahang bergerak dan bisa mengusir rasa
kantuk..
- Berhenti,
turun dari mobil dan lakukan beberapa gerakan senam ringan pada anggota
tubuh seperti kepala, leher, bahu, lengan, lutut, kaki, dan pinggang. Cara
ini selain untuk mengurangi rasa letih (pegal), juga akan membuat
peredaran darah kembali lancar sehingga anda bisa kembali berkonsentrasi
mengemudikan kendaraan.
- Minum air putih, kemudian basuh muka dengan air agar
kembali segar
- Bila
rasa kantuk sudah tidak tertahankan lagi, sebaiknya menepi dan berhenti
sejenak, minum secangkir kopi hangat lalu tidur sebentar (sekitar 15
menit) agar tubuh kembali segar. Anda bisa melanjutkan perjalanan kembali
bila rasa mengantuk sudah benar-benar hilang
Tindakan pencegahan agar tidak mengantuk saat mengemudi :
- Sebelum
memulai perjalanan, awali dengan berdoa agar diberikan kesehatan dan
keselamatan selama di perjalanan hingga sampai di tujuan.
- Sebelum
mengemudikan kendaraan, lakukan pemanasan atau menggerakan otot-otot tubuh
seperti tangan, kaki, leher, kepala, pinggang, dsb agar tubuh menjadi
rileks
- Basuh
muka dengan air sebelum mengendarai kendaraan sehingga membuat anda segar.
- Posisi
saat mengemudi dalam posisi duduk tegak agar lebih berkonsentrasi dan
focus.
- Makan
dan minum secukupnya, jangan terlalu kenyang (banyak) dan jangan
sekali-kali mengkonsumsi minum beralkohol saat akan mengemudi
- Jangan
mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat seperti nasi atau roti (gandum)
secara berlebih karena berpotensi menimbulkan rasa menganntuk saat anda
mengemudi. Lebih baik anda mengkonsumsi buah-buahan atau coklat. Vitamin
pada buah-buahan bisa menyegarkan otot-otot, menguatkan syarat motorik dan
sensorik di tubuh, sementara coklat mengandung zat antioksidan.
- Agar
selama mengemudi tidak membosankan, jika ada teman sebaiknya anda
mengobrol atau anda bisa memutar musik dengan volume yang sedang (tidak
terlalu kuat/pelan), cobalah anda juga turut bernyanyi dan menikmati
lagunya sehingga bisa menyegarkan pikiran
- Jika
anda merencanakan suatu perjalanan atau akan mengemudikan kendaraan dengan
jarak tempuh yang relative jauh, maka sebelum memulai perjalanan sebaiknya
beristirahat yang cukup (sekitar 6 -7 jam)
- Waktu
ideal untuk mengemudi sekitar 3 jam, jadi sebisa mungkin istirahat sejenak
dan lakukan senam ringan bila melewati batas waktu tersebut. Bila ada
tetap memaksakan diri mengemudikan mobil lebih dari 3 jam tanpa istirahat,
akan beresiko mengalami kelelahan dan mengantuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dear Abang/Neng yang cakep dan baik hati.... Jika ingin meninggalkan komentar, jangan lupa mengisi ID-nya.... Btw, dengan segala kerendahan hati, kalo tidak keberatan tolong di share (berbagi) artikel yang ada di blog mas BW via facebook, twitter, google+, dsb, kepada keluarga, kerabat, sahabat, teman, dll siapa tau infonya bisa bermanfaat buat orang lain, hitung-hitung sebagai amal jariyah..Terima kasih, sudah berkunjung ke blog Mas BW... salam hangat : Bambang Warsita