16 Tips Mujarab Mengatasi Anak Balita Susah Makan


Apakah anda memiliki problem anak susah makan ? Jika Ya, berarti anda termasuk dari sekian banyak orang tua yang sering mengeluhkan anak balita nya sulit makan dan khawatir soal kecukupan gizinya. Asupan makanan bagi anak merupakan hal terpenting apalagi dalam masa pertumbuhan bagi balita usia 1 s/d 5 tahun. Makanan berguna untuk pemenuhan kebutuhan gizi dan energi bagi anak dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Jika kurang asupan makanan, maka anak balita akan cenderung mudah terserang penyakit karena kekurangan gizi dan vitamin yang diperlukan oleh tubuh dan juga dapat mengganggu pertumbuhan anak. Gejala anak susah makan harus segera diatasi agar tidak menjadi kebiasaan yang berkelanjutan. Tanda-tanda lazimnya antara lain anak cenderung tidak menyukai sayur-sayuran, hanya menyukai menu tertentu saja, dsb.

Terdapat 2 faktor yang menjadi penyebab anak susah makan, yakni :

  1. Faktor fisik yakni terganggunya organ pencernaan anak atau bisa karena infeksi dalam tubuh anak.
  2. Faktor psikis yakni yang berkaitan dengan psikologis anak, seperti anak sedang sakit, anak merasa cemas, anak dipaksa makan, suasana ketika makan kurang menyenangkan, merasa tertekan akibat mendapat tindak kekerasan atau hukuman, dsb. 
Kondisi anak susah makan ini sering dialami oleh anak balita usia 1 s/d 5 tahun. Berbagai cara pun coba dilakukan orang tua untuk mengatasi anak yang sulit makan. Bahkan ada sebagian orang tua menjadi stress menghadapi problem anak susah makan ditambah lagi bila si anak pilih-pilih dalam hal makanan.

Nah, jika anda mengalami problem seperti diatas, berikut ada 16 Tips Mujarab Mengatasi Anak Balita Susah Makan :
  1. Jika anak balita anda berusia diatas 6 bulan, mulai berikan makanan pendamping ASI seperti bubur susu, sari buah, lalu bertahap ke tekstur makanan yang lebih padat seperti nasi tim, dan seterusnya. Untuk makanan pendamping ini harus disesuaikan dengan umur balita anda. Jangan langsung diberikan nasi padat karena bisa mengganggu saluran pencernaannya.
  2. Jika anda memilih makanan anak balita berupa bubur instant yang saat ini  banyak tersedia di pasar dan dikemas dalam kotak praktis, perhatikan label pada kemasan dan agar disesuaikan dengan usia anak balita anda. Biasanya tersedia bubur instant untuk usia 6 – 24 bulan dengan berbagai rasa. Anda bisa melakukan variasi rasa saat memberikan makan kepada balita anda sehingga ia tidak merasa bosan saat makan, misalnya ada 7 rasa berarti dalam 1 minggu balita anda akan menikmati makanan yang berbeda setiap harinya.
  3. Untuk anak balita diatas 2 tahun, variasikan menu lauk pauknya. Buat pilihan menu makanan dan biarkan anak anda memilih makanan favoritnya. Atau anda bisa juga variasikan berdasarkan waktu makannya. Misal sarapan pagi : roti, kentang, telur, dan minum segelas susu, makan siang : nasi tim sayur dengan ikan, makan malam nasi sayur dengan daging/ayam. Jangan lupa sediakan buah-buahan atau pudding agar-agar sebagai penutup hidangan setiap selesai makan.
  4. Atur waktu makan anak anda dengan teratur agar ia terbiasa makan bila telah tiba waktunya.
  5. Jika anda senang memberi cemilan, berikan cemilan jauh sebelum waktu makan tiba. Beri cemilan yang sehat misalnya buah-buahan yang dipotong menyerupai dadu, agar-agar, sayuran seperti wortel yang telah dikukus, timun, yoghurt, pudding,es krim, cake buatan sendiri, dll. Hindari pemberian cemilan berupa coklat, permen, snack yang mengandung penyedap rasa (MSG) karena dapat mengurangi nafsu makan anak anda.
  6. Ajak anak anda ketika anda sedang mempersiapkan menu makannya, beri pujian supaya anak merasa senang dan lebih bersemangat untuk makan
  7. Sajikan makanan dengan menarik jangan dicampur aduk antar nasi dan lauknya. Penyajian menarik bisa dengan piring makan yang ia sukai kemudian pisahkan antara nasi dengan lauk pauknya sehingga tampak menarik dan mengundang selera makan anak anda. Atau bisa juga dengan menghias makanan yang anda sajikan misal diberi potongan sayuran, mentimun, tomat, dengan bentuk yang menarik perhatiannya.
  8. Jangan memaksa, mengancam, apalagi menakut-nakuti anak agar ia mau makan karena hal ini hanya akan menimbulkan trauma psikologis. Bujuklah anak anda dengan lemah lembut dan sabar agar ia mau makan dan menuruti kata-kata anda.
  9. Anda mesti memahami kondisi anak, dan bersabar. Jika anak anda tetap tidak mau makan biarkan saja dulu toh begitu ia merasa lapar, maka ia akan meminta makan dengan sendirinya.
  10. Sajikan makanan dalam porsi kecil dulu, jangan memaksa anak untuk menghabiskan makanan dengan porsi berlebihan karena lambung anak anda belum mampu menampung makanan terlalu banyak. Jadi berikan ia makanan sedikit demi sedikit agar ia tidak bosan dan bisa menikmati menu makanannya. Jika anak anda senang dan ketagihan biasanya ia cenderung meminta lagi setelah porsi yang dihadapannya habis.
  11. Ketika waktu makan tiba, switch off (matikan) televisi anda, jauhkan mainan dari meja makan, atau benda lainnya yang bisa mengganggu konsentrasinya saat makan.
  12. Selama kegiatan makan berlangsung tetaplah berkomunikasi yang baik dengan anak anda sehingga kegiatan makan terasa menyenangkan baginya.
  13. Atur pemberian minuman saat makan, jangan terlalu banyak minum karena anak akan merasa cepat kenyang dan malas untuk menghabiskan makanannya.
  14. Sekali-kali biarkan anak balita anda mencoba memakan makanan sendiri tanpa bantuan anda (tanpa disuapi), anda hanya cukup mengawasinya saja. Jangan khawatir meja makan anda jadi berantakan karena tumpahan makanan, karena hal ini justru membuat suasana makan menjadi menyenangkan bagi anak anda.
  15. Anda perlu mencoba untuk memberikan multi vitamin atau supplemen penambah nafsu makan yang banyak dijual bebas, contohnya Curcuma Plus ™ (harga sekitar Rp. 11 ribuan),  Vidoran plus™  (harga sekitar Rp.13 ribuan), dsb yang mengandung curcuma yang dipercaya dapat meningkatkan penyerapan sari makanan pada saluran pencernaan sehingga bisa meningkatkan nafsu makan serta kandungan Lysine HCl  yang merupakan asam amino untuk menjaga keseimbangan nitrogen dalam tubuh agar nafsu makan meningkat.
  16. Apabila anak anda masih tetap susah makan atau terindikasi kurang gizi, sebaiknya anda kunjungi dokter atau ahli gizi untuk berkonsultasi.

146 komentar:

  1. Klo anaknya g mw mkn n g mw ngemil cma mw susu n air putih aja gmn ya???semua cara udah dicoba tp tetep g mw jg...

    BalasHapus
  2. Klo anaknya g mw mkn sm sekali n g mw cemilan jg cma mw susu n air putih aja gmn ya mas???udah dicoba segala cra smpe BLW-an jg tp ujung2nya mknan dimaen2nin aja

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Ika,
      Menghadapi anak susah makan, memang gampang2 susah dan diperlukan kesabaran. Hal-hal yang bisa menyebabkan anak tidak nafsu makan bisa jadi karena ada masalah pada saluran pencernaan, dan bisa karena faktor psikologis (merasa tertekan). Saran saya, 1. mbak berikan suplement penambah nafsu makan (misal curcuma atau minyak ikan kod), 2. tanyakan kepada anak menu makanan apa yang paling ia suka dan anda bisa memberikan kepadanya, 3. dampingi ia selama makan agar suasana makan jadi menyenangkan, 4. biarkan ia makan dengan porsi bertahap (jangan memaksa anak untuk menghabiskan makanan). 5. Hindari anak jajan cemilan karena banyak makanan atau jajanan yang tidak sehat, lebih baik anda buat makanan sendiri yang sehat misal panganan/kue dengan bahan dari tepung sagu, gandum, bubur kacang hijau, dsb yang baik untuk kesehatan pencernaan, untuk minumnya anda bisa membuat jus buah-buahan, untuk cemilan sehat anda juga bisa membuat wortel atau kentang yang dikukus, puding agar-agar, dsb 6.Jika ini juga tidak menyelesaikan masalah, sebaiknya mbak berkonsultasi dengan dokter ahli gizi untuk membantu mengatasi masalah ini..demikian infonya semoga bisa membantu. Terima kasih ya telah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  3. Mas ank sy umur 11 bln sush bgt mkn mlh skrng gk mw sm sekli mas..mw'y asi doang...udh berbgai mcm vit d coba tp hsil'y nihil...mknn'y jg sm dh brbagai mknn dr mulai bkin sndri smpai beli tp gk mw jg...mhon bntuan'y..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Fabiana Adiza,
      Mengingat usianya masih kurang dari 1 tahun, bila si kecil masih suka ASI, merupakan sesuatu hal yang sangat baik. Makanan pendamping ASI bisa diberikan secara bertahap dalam tekstur yang lembut seperti bubur (jangan langsung diberikan nasi), dan sesuaikan dengan usianya. Mbak jangan khawatir, bila tidak ada masalah pada saluran pencernaannya maka secara bertahap si kecil akan mulai menyukai makanan dengan tekstur yang lebih padat.
      Coba mbak berikan bubur sagu, karena sagu mengandung serat yang bisa menjaga mikroflora usus dan baik buat pencernaan si kecil (mencegah sembelit). Penyajian sagu bisa dibuatkan berupa bubur dari tepung sagu yang dimasak, ditambahkan sedikit garam dan gula jawa.
      Berikan juga makanan yang mengandung serat yakni buah-buahan seperti pepaya, atau jus buah alami (buah di blender). Berikan sayuran setiap harinya (misalnya sayuran yang di sup contohnya sup kacang merah).
      Berikan makanan seperti puding agar-agar yang mengandung serat.
      Semua makan tersebut diatas sebaiknya anda buat sendiri untuk menjamin kebersihannya.
      Cara menyajikan makanan tersebut juga dalam porsi kecil dulu, jika si kecil menyukainya, bisa ditambah sedikit demi sedikit.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang warsita

      Hapus
  4. Anak Saya 20 bulan masi Asi., usia 6 bulan saya kasi MASi Seperti pure buah dan sayuran, usia setahun sya coba ganti dengan nasi Tim buatan sendiri dengan testur yg sedikit kasar tapi anak saya malah tersendat lalu muntah, sampe usia 18 bulan jika saya beri makanan yang sedikit kasar pasti muntah bahkan buah-buahan Seperti pepaya selalu tersendat, sampe sekarang di usia 20 bulan anak saya masi makan bubur, setiap hari saya coba buatkan makanan jika Bukan bubur pasti tidak mau makan parahnya sekarang selain bubur instan SUN dia tidak mau makan sama sekali, saya sangat hawatir dengan asupan gizinya sudah berbulan-bulan anak saya mengkomsumsi bubur instan, tolong jika ada solusi, terima kasih banyak sebelumnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Azukarose,
      Karena usianya masih 20 bulan (kurang dari 2 tahun), gak apa-apa mbak kalo si kecil masih suka makan bubur, yang penting dia masih mau makan. Menghadapi anak balita, memang harus ekstra sabar yah mbak...
      Coba campurkan sedikit saja nasi tim (lembut) pada buburnya setiap kali makan agar ia bisa mengenal rasa yang sedikit berbeda. Usahakan bubur instan yang diberikan dengan berbagai rasa, sehingga setiap ia bisa menikmati rasa yang berbeda. Nah, tambah kan porsi nasi tim-nya sedikit demi sedikit setiap hari. Mudah-mudahan lama kelamaan dia akan mulai menyukai dan beralih ke nasi tim dan meninggalkan buburnya. Untuk lauknya, bisa ditambahkan seperti telur rebus, ikan, daging, ayam, dsb. Sayurnya sebaiknya dibuat seperti sup (sup bening, sup kacang merah). Untuk buah-buahan, coba berikan dalam bentuk jus (melon, pepaya, jeruk, dsb) atau buat potongan seperti dadu. Tapi perlu diingat, buah-buahan yang diberikan harus dalam kematangan yang cukup (jangan mentah/mengkal/masam). Untuk camilan sebaiknya dibuat sendiri seperti panganan agar-agar, bubur sagu, kacang ijo, dsb atau bisa juga dari sayuran seperti kentang dan wortel yang dikukus. Kalo ada rejeki lebih, bisa diberikan supplemen penambah nafsu makan buat si kecil seperti curcuma plus, vidoran plus, minyak ikan kod, dsb. Demikian infonya semoga dapat membantu.. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  5. Balasan
    1. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  6. mohon info dan bantuannya anak saya 11 bulan makannya susah sekali apalagi semenjak kemarin sakit batuk-pilek semakin susah saja makannya,biasanya dia suka nasi tim dan biskuit bayi tapi sekarang setiap diberikan nasi tim ataupun biskuit bayi elalu dimuntahkan lagi,akhirnya saya buatkan serelac yg agak encer,itupun makannya sedikit,yg saya khawatirkan anak saya sering memuntahkan kembali makanan yg sudah dimakanthanks info dan sarannya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Fara Dila,
      Menghadapi anak yang susah makan, memang gampang-gampang susah. Karena usianya masih 11 bulan, sebenarnya untuk pemberian nasi tim (makanan padat) sebaiknya dihindari karena organ pencernaannya belum bekerja sempurna. Kalo tetap mau memberikan makan sebaiknya berupa bubur karena teksturnya lebih lunak. Untuk bubur, coba divariasikan misalnya bubur dengan sayur sup (misal sup bening), bubur dengan sayuran seperti wortel, kentang, yang dikukus dan dipotong halus, telur rebus, bubur biskuit, dsb. Kalo repot-repot, bisa pakai bubur instan yang banyak dijual. Variasikan rasanya sehingga ia bisa menikmati rasa yang berbeda setiap hari (kalo tiap hari menunya sama, bisa bosan dia...hehehehe)
      Kalo sebelumnya anak menyukai makanan, lalu kemudian sekarang dia memuntahkannya, bisa jadi karena ia sedang dalam kondisi sakit. Jangan paksakan ia makan, tapi sebaiknya berikan saja susu formula/ASI dan biskuit bayi. Bila nanti kondisinya sudah membaik (sehat), coba deh berikan ia makanan dalam bentuk bubur, untuk panganan lainnya bisa diberikan wortel, kentang, yang dikukus, penganan agar-agar, bubur sagu, dsb yang mbak buat sendiri (supaya lebih higienis). Untuk pemberian makanan sebaiknya dalam porsi sedikit dulu, namun frekuensinya sering (jangan sekaligus). Bila ia menyukai makanan tersebut, pasti ia akan meminta tambah kembali. Untuk tips lainnya, selengkapnya bisa dibaca pada artikel dan komentar yang sudah saya posting. Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  7. pak anak saya yg sudah 3 hari ini ga mau makan blas..maunya nenen terus.umur baru 1,3tahun sudah coba berbagai cara tp diacak2 doang di muntahin (di lepehin) kira 3 hari ga makan apa bisa berbahaya ya?
    terima kasih sebelumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Tetuko,
      Jika sebelumnya bayi mau makan dan sekarang tidak mau makan, bisa jadi kemungkinan dia sedang kurang enak badan (sakit). Namun jika sebelumnya memang ia tidak mau makan dan hanya mau ASI, tidak masalah. ASI juga sumber makanan buat bayi sampai usia 2 tahun (eksklusif).
      Coba perlahan-lahan mulai dikenalkan dengan makanan bertekstur lembut seperti bubur (jangan nasi yah) , sehingga nantinya ia lama kelamaan juga akan menyukainya. Setelah usianya diatas 2 tahun, baru diperkenalkan dengan makanan bertekstur padat seperti nasi. Demikian infonya semoga dapat membantu... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  8. Wah tips nya berguna bgt. Kbtln anak k2 yg br stahun lg susah makan. Maunya minum susu formula aja. Jd was2 takut kbutuhan gizi'nya tdk terpenuhi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Amelia Susilo,
      Terima kasih yah sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  9. pagi mas bambang, sya mau mnta sarannya. anak saya umur 2 tahun. si kscil ini mau mkan hanya nasi putih dngan kecap atau kuah saja. tdak mau dngan ikan, sayur, ataupun daging yg dihaluskan sekalipun. bagaimana inim as, apa perlu saya kasih suplemen? dan sya mau tanya apa bnar mnyak ikan salmon bisa memperbaiki nafsu mkan anak? terima kasih sebelumnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mas,
      Si kecil sudah menyukai nasi putih dan bermasalah hanya pada lauk pauknya saja, jadi coba mas perhatikan kembali, sebelum usia si kecil 2 tahun, apa makanan yang paling ia sukai. Misalnya bubur yang diberi ayam, telur, kuah sayur, sop, dsb. Jadikan bahan tersebut sebagai lauk pauk pada menu makannya. Sajikan lauk pauknya dalam porsi sedikit dulu, dan untuk sementara anda yang menyuapi saat ia makan. Coba berikan sedikit demi sedikit. Caranya, jika ia menyukai nasi dengan kuah, saat anda meyuapi, campurkan lauk tersebut pada kuahnya. Selang-seling antara nasi+kuah, suapan berikutnya nasi+kuah+lauk, dst sehingga ia tidak menyadari bahwa sedikit demi sedikit anda telah menambahkan menu baru pada makanannya.
      Untuk mencukupi kebutuhan gizinya, tetap diberikan susu, buah-buahan (boleh di jus), sayuran (sop) yang ia sukai, dan boleh anda berikan supplemen seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, dsb yang dipercaya dapat memperbaiki nafsu makan.
      Dicoba dulu yah, mas... Insya Allah bisa membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  10. Keren ini tipsnya trims pak. Anak k-3 saya (8bln) tiap d kasih mp-asi sllu mw muntah, pdhl ud dibikin encer n d variasi. Mw saya praktekin ini semua tipsnya n tdk menyerah (y) semoga berhasil

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga berhasil ya, mbak...Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  11. Terima kasih buat sharingnya :). Saya mau konsul dong, anak saya usianya 15 bulan. Akhir-akhir ini agak susah makan, menu makan sehari-hari adalah nasi tim yang dicampur dengan kombinasi daging merah, tofu, wortel, kentang, brokoli dan bayam, yang divariasikan setiap hari. Dan untuk makannya selalu didampingi dengan kuah sayur, sop, sayur asam, kare, soto, opor, dan bakso buatan sendiri. Saya juga sudah berusaha memberikan Apialys, dan madu syamill, cuman koq belum ada efeknya ya. Anaknya masih sering GTM, dan mengulum makanan. Bagaimana solusinya ya mas? Terima kasih sebelumnya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Indri Agustin,
      Menu yang mbak sajikan sudah baik, hanya saja perlu divariasikan setiap waktu makan (pagi, siang, sore/malam) agar tidak membuatnya bosan.
      Misalnya : Sarapan pagi, bubur yang diberi ayam, telur rebus, kuah sayur, dsb.
      Makan siang, nasi tim, sup bening (wortel+kentang), ikan, dsb
      Makan malam, nasi tim, sup kacang merah, daging dihaluskan, dsb
      Sajikan lauk pauknya dalam porsi sedikit dulu, dan anda menyuapinya juga sedikit demi sedikit. Bila ia menyukai makanan tersebut, pasti ia akan meminta tambah kembali
      Untuk mencukupi kebutuhan gizinya, tetap diberikan susu, buah-buahan (boleh di jus), sayuran (sop), puding agar-agar buatan sendiri (camilan), yang ia sukai, dan boleh anda berikan supplemen seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, dsb yang dipercaya dapat memperbaiki nafsu makan.
      Dicoba dulu yah, mbak... Insya Allah bisa membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  12. Thank’s banget infonya, semoga anakku bisa naik BB nya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Rachmawati Oktayaningsih,
      Insya Allah tips nya bisa membantu untuk meningkatkan berat badan si kecil yah... amin. Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
    2. Siang mas bambang anak sya umur 4thn nanti 2mei.dia gk mw mkn nasi sma sekli.selma ini minum susu aja sma biskuit.sma choco crunh.buat cemiln.vit apa aja dah sya coba.ke ahli gizi jg sdah.gk mempan mas..

      Hapus
    3. Dear mas Arjuna Toti,
      Karena usianya sudah 4 tahun, seharusnya ia sudah biasa mengkonsumsi nasi. Kemungkinan hanya nafsu makannya saja yang kurang. Banyak penyebab nafsu makan kurang, salah satunya infeksi organ pencernaan oleh cacing (cacingan). Saran saya coba, mas baca dulu artikel saya dengan judul : 8 Ciri dan Gejala Umum Anak Menderita Cacingan atau URL : http://bambang-warsita.blogspot.com/2013/01/8-ciri-dan-gejala-umum-anak-menderita.html
      Perhatikan, apakah ada ciri-cirinya seperti pada artikel tersebut ? Jika ada, silahkan mas tulis komentar kembali ke saya pada artikel tersebut. Insya Allah akan saya balas.
      Jika tidak ada, kemungkinan ada masalah pada organ pencernaan. Untuk sementara, coba berikan supplement penambah nafsu makan seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, dsb.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  13. sore mas,mau mnta sarannya ananku usia 2th 2 bln.. dari usia 15 bln makannya susah banget segala tips dr blog" atw komunitas parenting sudah aku coba dari ke 16 tips diatas juga hampir 905 sudh saya coba tp hasinya cm bisa bertaha 2 hari setelah itu kembali lg dengan susah makannya lebih" anak saya tdk suka sayur meskipun sayur tsb sudh saya siasati dengan membuat nugget sayur atau bahna sayur tersebut saya saring atw saya blender terbih dahulu tp setelah dia makan n terasa dilidah dia pasti dimuntahin.. bagaimana ya mas solusianya.. terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Azka Ghaniyah Azizah,
      Coba ingat-ingat kembali, saat usia 15 bulan makanan apa yang paling ia gemari ? Kalo ia suka bubur yang diberi potongan ayam, telur, sup, dsb. coba anda buat kembali menjadi salah satu menu makannya setiap hari. Misal menjadi menu sarapan pagi. Untuk makan siang dan malam, coba diubah-ubah menunya artinya antara menu makan siang dan malam berbeda. Misal siang : nasi tim, ikan, sup kacang merah, dsb. Malam : nasi tim, daging halus, sup bening, dsb. Usahakan setiap hari berbeda-beda dan bervariasi.
      Selain itu, untuk mencukupi kebutuhan gizinya, tetap diberikan susu, buah-buahan (boleh di jus), sayuran (sebaiknya di sup) dan tidak harus sayur seperti yang dimakan orang dewasa. Jangan lupa berikan supplemen seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, dsb yang dipercaya dapat memperbaiki nafsu makan.
      Untuk camilan, sebaiknya jangan diberikan yang banyak mengandung penyedap seperti MSG, atau makanan seperti coklat, permen, dsb. Lebih baik anda buat camilan sendiri seperti agar-agar, bubur sagu, yang baik untuk pencernaan.
      Dicoba dulu yah, mbak... bila tidak ada masalah dengan pencernaannya, Insya Allah bisa membantu menambah nafsu makan si kecil. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  14. Wah bagus neey tipsnya,, anakku jg tiba2 3 hari yg lalu gk mw mkn neey pdhl lg gk sakit...sblmnya anakku enak bgtbklw mkn psti habis nasi timnya dgn menu variasi tiap harinya,, gk tw tiba2 aja gk mw mkn bkin khawatir jg seey skaliguss bkin gemmmesss ,,smoga tipsnya membantu... thankyuw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Yunchun,
      Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  15. Anak sy 21 bln. Susah bgt mkn nya, mau nya lauk nya aj. Nasinya sdkt mkn nya. Brat bdn nya g nambah2. Kdg prut kmbung krn mnm susu trs. Gmn y solusi nya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Nur,
      Sebenarnya kalo si kecil masih mau makan nasi meskipun dalam porsi hanya sedikit dan lebih menyukai lauknya, itu tidak masalah. Yang agak repot kalo ia tidak menyukai sama sekali menu makanan yang disajikan (baik nasi ataupun lauknya).
      Coba tips berikut :
      1. Anda bisa perhatikan, apakah si kecil masih menyukai bubur/nasi lembut/nasi tim ? Jadikan itu sebagai menu makanan utamanya.
      2. Buat variasi menu serta lauk pauk yang berbeda antara sarapan pagi, siang, dan malam
      3. Untuk sementara waktu, sebaiknya anda menyuapi si kecil saat waktu makan tiba,.
      4. Saat anda menyuapi, buat perbandingan yang seimbang antara nasi dengan lauknya (jangan nasi atau lauknya yang lebih dominan) dan usahakan dalam porsi sedikit demi sedikit (jangan terlalu banyak atau terkesan memaksa ia makan)
      5. Berikan makanan yang mengandung serat yakni sayuran dan buah-buahan. Untuk sayuran sebaiknya anda sajikan dalam bentuk sup (misal sup kacang merah, sup bening, dsb). Untuk buah-buahan bisa disajikan dalam bentuk jus
      6. Berikan suplemen penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb
      7. Untuk mencukupi kebutuhan gizinya, pemberian susu memang tetap harus dilakukan
      8. Bila ingin memberikan camilan, sebaiknya yang anda buat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb dan sebaiknya hindari pemberian makanan atau jajanan yang mengandung penyedap rasa (MSG) buat si kecil. Dicoba dulu mbak..., bila tidak ada masalah pada organ pencernaanya , Insya Allah nafsu makannya akan meningkat.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  16. Anak saya umur 16 bln,susah makan nya, cemilan jg krg suka, maunya ikan atau ayam tok, ga mw nasi.. mgkn krn lapar klu tidur mlm ga nyenyak, maunya mentil aja, gmn cara mengatasinya mas? Terima kasih atas sarannya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Joko Yulianto,
      Maaf agak telat membalas komentarnya karena ada sesuatu hal...
      Karena usianya masih 16 bulan, coba perlahan-lahan mulai perkenalkan makanan bertekstur lembut seperti bubur, nasi tim, (jangan nasi seperti orang dewasa yah) , sehingga nantinya ia lama kelamaan juga akan menyukainya. Setelah usianya diatas 2 tahun, baru diperkenalkan dengan makanan bertekstur padat seperti nasi yang dikonsumsi orang dewasa. Jadi sebaiknya gak perlu memaksakan agar ia mengkonsumsi nasi.
      Karena si kecil sudah menyukai lauknya, mungkin cara penyajiannya aja yang perlu divariasikan, mas. Misalnya saat menyuapi, perlahan-lahan campurkan sedikit saja bubur/nasi tim pada lauknya. Gak apa-apa mungkin awal-awalnya ia akan menolak, namun lama kelamaan ia akan terbiasa. Lebih baik lagi kalo ia memang menyukai bubur, sehingga anda lebih mudah untuk mengkombinasikan dengan menu lauk pauknya.
      Jangan lupa juga untuk memvariasikan menu makannya baik sarapan pagi, makan siang, dan malam. Kalo kebiasaan si kecil masih suka ASI gak apa, mas. Toh ASI eksklusif juga baik untuk balita dibawah 2 tahun.
      Dicoba dulu mas, jika tidak efektif mungkin sebaiknya mas berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Demikian infonya semoga dapat membantu... Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW.. salam : Bambang Warsita

      Hapus
  17. Tipsnya bagus... Mas saya mau konsul nih. Anak saya 18bln, sudah mkn nasi dr umur 12 bln, nah udah 2 hari ini mogok mkn, g mau sama sekali, ngemil juga harus mah. Gmn caranya agar anak saya mau makan lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mas/mbak,
      Bila sebelumnya ia menyukai makanan, lalu sekarang ia mogok makan, bisa jadi karena ia sedang dalam kondisi kurang fit (kurang sehat). Jika benar sedang sakit, segera diperiksakan ke dokter, yah. Jangan memaksa ia untuk makan, bila ia biasa minum susu formula/ASI, coba berikan saja susu formula/ASI dulu untuk sementara. Nanti jika kondisinya sudah membaik (sehat), kemungkinan ia akan bersemangat makan kembali.
      Saran saya, bila ia sudah mulai mau makan kembali, coba deh berikan ia makanan dalam bentuk bubur atau nasi tim dulu, jangan makanan padat seperti nasi yang biasa kita makan karena organ pencernaannya belum bekerja sempurna. Kalo berupa bubur atau nasi tim khan, teksturnya lebih lunak. Untuk bubur atau nasi tim, coba divariasikan misalnya dengan sayur sup (misal sup bening), sayuran seperti wortel, kentang, yang dikukus dan dipotong halus, telur rebus, ayam, ikan, daging, dsb. Tujuannya supaya ia jangan merasa bosan dengan menu yang itu saja.
      Bila ingin memberikan panganan lainnya bisa coba diberikan wortel, kentang, yang dikukus, atau penganan agar-agar, bubur sagu, dsb buatan sendiri (lebih higienis).
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  18. Mau nanya kang..
    Anak sy umur 11bln biasanya d kasih nasi d haluskan atau bubur serelac dia mau makan tp hampir 10hari dia susah sekali makany pdhl sblmny klo d ksh bubur serelac sanģat lahap.kebetulan dia hbs sakit dan BBnya jg ikut turun tp skrg sdh mulai membaik tp nafsu makanya ttp menurun mau nya ASI doank, solusonya gmn ya kang?sedih soalnya kalo anak g doyan makan...
    Terima kasih kang

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Abdul,
      Karena usianya masih 11 bulan, sebenarnya untuk pemberian nasi dihaluskan (makanan padat) sebaiknya dihindari karena organ pencernaannya belum bekerja sempurna. Kalo tetap mau memberikan makan pendamping sebaiknya berupa bubur karena teksturnya lebih lunak.. Untuk bubur, coba divariasikan misalnya bubur dengan sayur sup (misal sup bening), bubur dengan sayuran seperti wortel, kentang, yang dikukus dan dipotong halus, telur rebus, bubur biskuit, dsb. Kalo mas pakai bubur instan seperti serelac sudah benar, hanya mungkin bisa divariasikan rasanya sehingga ia bisa menikmati rasa yang berbeda setiap hari (kalo tiap hari menunya sama, bisa bosan dia mas….)
      Kalo sebelumnya ia mau makan bubur, dan sekarang dia tidak nafsu makan bisa jadi karena ia baru sembuh dari sakit. Jangan paksakan ia makan dan kalo ia suka ASI atau susu formula biarkan saja karena itu juga sudah baik mas. Coba berikan biskuit bayi sebagai makanan pendamping bila ia menyukainya, jika nanti kondisinya sudah membaik (sehat), seperti semula coba deh berikan ia makanan dalam bentuk bubur dengan menu divariasikan seperti diatas. Kalo ingin memberikan penganan (camilan) bisa diberikan wortel, kentang, yang dikukus, penganan agar-agar, bubur sagu, dsb yang dibuat sendiri supaya lebih higienis. Bubur sagu sangat baik untuk saluran pencernaan.
      Dalam pemberian asupan makanan sebaiknya dalam porsi sedikit dulu, namun frekuensinya sering (jangan sekaligus dan memaksa ia untuk menghabiskannya). Bila ia menyukai makanan tersebut, pasti ia akan meminta tambah kembali
      Untuk mencukupi kebutuhan gizinya, tetap diberikan susu, buah-buahan (boleh di jus), sayuran (sop) yang ia sukai, dan boleh anda berikan supplemen seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, dsb yang dipercaya dapat memperbaiki nafsu makannya.
      Dicoba dulu yah, mas... Insya Allah bisa membantu.
      Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  19. maaf mau tanya ank sya umr 2th lbh ,,susah bgt klo makan,dikasih supplemen jg gak mau,,klo minyak ikan gak ada efeknya,,, trus gimana caranya agar dy mau makan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Erman Prasetyo,
      Untuk menghadapi anak yang susah makan, diperlukan kesabaran, mas. Yang perlu dicari tahu adalah peyebab nafsu makan anak menurun seperti : ada masalah pada saluran pencernaan, faktor psikologis (merasa tertekan, takut kena marah, diancam atau ditakut-takuti, dsb).
      Untuk mengatasinya, coba tips berikut :
      1. Berikan suplement penambah nafsu makan (misal curcuma atau minyak ikan kod). Kalo dia tidak menyukai yang berbentuk cairan, alternatifnya berikan supplemen yang berbentuk geli yang bergambar hewan-hewan lucu (coba cari di apotek atau hypermart)
      2. Tanyakan kepada si kecil menu makanan apa yang paling ia sukai dan ajak ia untuk menyiapkan menu makanan tersebut
      3. Saat makan tiba, usahakan agar suasana makan jadi menyenangkan dan biarkan ia makan sendiri. Jangan khawatir meja makan akan kotor karena tumpahan makanan, karena mungkin dengan cara begitu ia akan menikmati acara makan dengan hati yang senang
      4. Biarkan ia makan dengan porsi bertahap (jangan anda paksakan ia untuk menghabiskan makanan tersebut).
      5. Jangan berikan ia jajan atau cemilan karena banyak makanan atau jajanan yang tidak sehat, lebih baik anda buat makanan sendiri yang sehat misal panganan/kue dengan bahan dari tepung sagu, gandum, bubur kacang hijau, dsb yang baik untuk kesehatan pencernaan.
      6. Berikan ia buah-buahan atau jus buah-buahan dari buah alami yang diblender,
      7. Kalo ia suka sayuran seperti wortel, kentang, anda juga bisa membuat wortel atau kentang yang dikukus, bisa juga anda buatkan puding agar-agar, dsb
      Jika cara diatas tidak juga menyelesaikan masalah, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter ahli gizi untuk membantu mengatasi masalah ini.
      Demikian infonya semoga bisa membantu. Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  20. halo salam kenal.. sy baca artikelnya bagus n bermutu. apa blh sy copy artikelnya utk di post di blog sy? nanti sy cantumkan sumber dan link ke blog mas BW. thanks before

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear admin Lilchel Stuff,
      Silahkan kalo mau diposting di blog-nya atau di-share ke teman, kerabat, dll... Niatkan saja untuk membantu pembaca/orang lain yang sedang mengalami kesulitan, Insya Allah anda dan keluarga akan mendapat kemudahan dan limpahan rejeki... amin..
      Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  21. Anak sya usiia 16 bulan mas susaaaah bgt makannya. G mw makan nasi sama sekali bubur jg g mw ngemil jg kurang kadang saya suka emosi n stres menghadapinya. Maunya cuma susu kotak kecil,nuget,asi, cemilan biskuit dll g mau...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Cahya Indreswari,
      Si kecil usianya masih 16 bulan, jangan terlalu khawatir kalo belum menyukai nasi (makanan padat). Mungkin mbak bisa coba tips berikut :
      1. Berikan bubur yang anda buat sendiri atau kalo repot bisa pakai bubur instan untuk kebutuhan nutrisinya. Banyak kok di pasaran bubur instan untuk balita usia 6-24 bulan dengan variasi rasa yang berbeda Pemberian bubur instan dipilih karena teksturnya lebih lunak dibanding nasi tim, mudah disajikan, dan variasi rasa yang berbeda.
      2. Perkenalkan secara bertahap bubur tersebut dalam porsi sedikit yang dikombinasikan dengan kuah sayur sup (misal sup bening), atau dengan sayuran seperti wortel, kentang, yang dikukus dan dipotong halus, telur rebus, ikan, daging ayam yang dipotong kecil, dsb
      3. Kalo sekarang ia masih suka ASI atau susu kotak biarkan saja karena itu juga sudah baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan vitaminnya
      4. Berikan penganan (camilan) berupa wortel, kentang, yang dikukus, penganan agar-agar, bubur sagu, dsb yang dibuat sendiri supaya lebih higienis. Bubur sagu sangat baik untuk saluran pencernaan dan penyerapan nutrisi oleh usus.
      5. Pemberian bubur atau camilan sehat, sebaiknya dalam porsi sedikit dulu, namun frekuensinya sering (jangan sekaligus dan memaksanya untuk menghabiskannya). Bila ia menyukai makanan tersebut, pasti ia akan meminta tambah lagi.
      6. Untuk mencukupi kebutuhan gizinya, tetap diberikan susu/asi, buah-buahan (boleh di jus), sayuran (sup) yang ia sukai, dan boleh anda berikan supplemen seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, vitamin berbentuk gummy (kenyal), dsb yang dipercaya dapat memperbaiki nafsu makannya.
      7. Jangan berikan ia makanan atau camilan yang banyak mengandung banyak penyedap makanan (MSG, zat pewarna, dsb)
      8. Terakhir, mohon bersabar dan jangan emosi yah mbak dalam menghadapi si kecil yang susah makan, karena bila anda marah kepadanya hanya akan membuat ia ketakutan dan semakin tertekan, sehingga bisa semakin menurunkan mood atau nafsu makannya.
      Dicoba dulu yah, mbak... Insya Allah bisa membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  22. Balasan
    1. Mbak, terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  23. anak sya umur 9blan susah bnget mkan nya .. udah psing nghdpinnya .. khawatir . tkt dblang kurang gizi . kalau d ksih mkan mulut nya d ttup d lepehin . d sembur" . udah sya ksih berbagai mcam mknan ttep aja susah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Diany Rivqy,
      Mohon maaf agak telat balas komentarnya karena ada sesuatu urusan..
      Mengingat usianya masih 9 bulan, kalo anak susah makan maka kemungkinan karena ia belum terbiasa dengan makanan dengan tekstur yang lebih padat. Coba tips berikut, ini :
      1. Berikan makanan dalam tekstur yang sedikit lembut seperti bubur (bisa bikinan sendiri atau bubur instan yang banyak dijual untuk balita usia 6-24 bulan)
      2. Variasikan menu berbeda setiap harinya, kalo menggunakan bubur instan, bisa divariasikan dalam berbagai rasa, sehingga setiap hari ia akan menikmati rasa yang berbeda.
      3. Untuk tahap awal, berikan porsi sedikit saja. Kalo buburnya dibuat sendiri, variasikan dengan sup (misal sup bening), sayuran seperti wortel, kentang dikukus dan dipotong halus, telur rebus, ikan, ayam, dsb
      4. Coba berikan makanan (camilan) dari wortel, kentang yang dikukus, penganan agar-agar, bubur sagu, dsb yang anda buat sendiri. Sagu dikenal baik untuk saluran pencernaan dan penyerapan nutrisi oleh usus.
      5. Berikan buah-buahan (boleh dibuat jus) dan supplemen penambah nafsu makan seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, vitamin berbentuk gummy/grlly (kenyal), dsb
      6. Jangan berikan makanan atau camilan yang mengandung penyedap makanan (MSG, zat pewarna, dsb) karena kurang baik untuk balita
      Pesan saya, mohon agar mbak bersabar dalam menghadapi si kecil yang susah makan, karena bila anda marah (emosi) kepadanya justru membuat ia jadi semakin tertekan, sehingga bisa menurunkan mood atau nafsu makannya.
      Monggo dicoba, mbak...
      Kalo berbagai tips diatas sudah dicoba dan tidak ada kemajuan, silahkan mbak berkonsultasi dengan dokter anak/ahli gizi untuk dicarikan solusinya.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih yah sudah berkunjung ke blog mas BW.. salam : Bambang Warsita

      Hapus
  24. Mas BW,,putra sya umur 14 bulan,,udah 3 minggi terkhir ga mau makan,,tips nya udah sya ikutin ttp ga mau mas,,d kasi vitamin ga mau mnum,,mulutnya d rapetin atau klopun masuk d lepeh,susu formula jg ga mau,,sblmnya sy kasi bubur tim dan nasi yg d haluskan lahap,,skrg tiba tiba ga mau,,sya coba bubur ksukaan dia jg ga mau,,tp klo ASI makin sering tp todurnya ga nyenyak,,awalnya sya kira tumbuh gigi,,makin ksini d perhatikan tidak ada tnda2 gigi baru muncul.mohon sarannya mas,,trima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Fatrina Septina,
      Penyebab anak susah makan ada beberapa hal, diantaranya : gangguan organ pencernaan anak (misal sembelit/susah BAB), sedang sakit/ada infeksi bakteri, merasa cemas, dipaksa makan, dsb.
      Karena ia merasa gelisah atau tidak nyenyak tidur saat malam hari, kemungkinan ada sesuatu masalah pada tubuhnya (bisa jadi organ pencernaannya).
      Kalo mbak sudah mencoba tips diatas dan tidak ada kemajuan, saran saya segera diperiksakan ke dokter spesialis anak untuk mengetahui penyebab nafsu makannya menurun.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  25. Mas anak saya sudah umur 2 tahun dan giginya sudah lumayan banyak, tapi kalau makan mesti bubur yang masih diblender, itu saja kalau pemulanya pasti muntah sampai2 susu yang diminum malam dikeluarkan juga, kadang kasih makanan padat juga malah dimuntahkan terus daripada kekurangan gizi makanya dikasih yang diblender biar ada yang masuk,minum susu saja ga mau nyedot di dotnya ,biasanya dituangi saja sedikit2,biar bisa neguk susu,itu dari umur 3 bulan sampai sekarang, bagaimana cara mengatasi supaya mau makanan padat/nasi dan apa penyebabnya bisa seperti itu?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Alvina Ria,
      Mengingat usianya masih 2 tahun, anda jangan terlalu mengkhawatirkan kalo ia belum menyukai makanan padat/nasi, nanti juga ia perlahan-lahan akan menyukainya.
      Coba mbak lakukan tips berikut :
      1. Tetap berikan ia bubur yang anda blender (buat sendiri) namun sedikit agak kasar (jangan terlalu halus).
      2. Berikan secara bertahap dalam porsi sedikit dengan menambahkan kuah sayur sup (misal sup bening), atau dengan sayuran seperti wortel, kentang, yang dikukus dan dipotong halus, telur rebus, ikan, daging ayam yang dipotong kecil, dsb
      3. Variasikan menu makanan setiap hari sehingga ia tidak bosan.
      4. Kalo ingin memberikan camilan, sebaiknya berupa wortel, kentang, yang dikukus, penganan agar-agar, bubur sagu, dsb yang dibuat sendiri supaya lebih higienis. Bubur sagu sangat baik untuk saluran pencernaan dan penyerapan nutrisi oleh usus.
      5. Agar kebutuhan gizinya terjamin, tetap diberikan susu/ASI, buah-buahan (boleh di jus), sayuran (sup) yang ia sukai, dan boleh anda berikan supplemen seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, vitamin berbentuk gummy (kenyal), dsb yang dipercaya dapat memperbaiki nafsu makannya.
      6. Hindari memberi makanan atau camilan yang banyak mengandung penyedap (MSG, zat pewarna, dsb), lebih baik anda buat sendiri camilan seperti point No. 4
      Jika nantinya ia sudah mulai mengenal bubur yang agak kasar, barulah perlahan-lahan bisa anda perkenalkan dengan nasi.
      Pesan saya : mohon agar anda bersabar dan jangan emosi dalam menghadapi si kecil yang susah makan. Bila anda marah kepadanya, itu hanya akan membuat ia ketakutan dan semakin tertekan, sehingga bisa semakin menurunkan mood atau nafsu makannya.
      Monggo dicoba dulu, mbak... Insya Allah bisa membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  26. Salam mas BW...
    Mas,, putri saya usia 3 tahun,, nah tapi dari usia 2tahun, dia ga mau makan sama apa2.. pengennya nasi aja. nah saya bingung ini udah lama makannya cuma nasi aja. tapi kalo susu formula sampai skrpun masih.

    mohon bantuan tipsnya biar bisa makan lauknya,sayurnya, dll.. terima kasih....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Anum,
      Sebenarnya kalo si kecil masih mau makan nasi sudah lebih baik daripada ia tidak menyukai sama sekali. Permasalahannya ia hanya tidak suka lauknya saja. Mungkin mbak bisa coba tips berikut:
      1. Buat menu serta lauk pauk yang berbeda antara sarapan pagi, siang, dan malam. Lauknya bisa berupa, ikan (salmon), daging sapi, ayam, telur, dsb
      2. Berikan makanan yang mengandung serat seperti sayuran (misal sup kacang merah, sup bening, dsb) dan buah-buahan bisa disajikan dalam bentuk jus (jeruk, apel, dsb)
      3. Saat makan sebaiknya anda menyuapi, buat perbandingan yang seimbang antara nasi dengan lauknya (jangan nasi atau lauknya yang lebih dominan). Tambahkan sedikit kuah sup bening atau sup kacang merah, dsb
      4. Usahakan diberikan dalam porsi sedikit demi sedikit (jangan terlalu banyak atau terkesan memaksa ia makan)
      5. Berikan suplemen penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb
      6. Untuk mencukupi kebutuhan gizinya, pemberian susu formula memang tetap harus dilanjutkan
      7. Bila ingin memberikan camilan, sebaiknya yang dibuat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      8. Jangan memberikan makanan atau jajanan yang mengandung penyedap rasa (MSG) buat si kecil. Dicoba dulu mbak..., bila tidak ada masalah pada organ pencernaanya , Insya Allah ia perlahan-lahan akan suka lauk pauknya dan nafsu makannya akan meningkat.
      Bila sudah dicoba dan juga tidak ada perubahan, sebaiknya segera diperiksakan ke dokter karena bisa jadi kemungkinan ada masalah pada pencernaannya.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  27. Mas anak saya sekarang umur 2 th.saya masih memberikan asi sampai sekarang.mulai di MASI sejak umur 6bln.maknnya lahap dan berat badan mulai bertambah...pas umur 17 bulan saya mulai kasih anak saya nasi.awalnya suka dan selalu habis nasi dan lauknya..tapi kok lama2 anak saya sukanya nasi aja sedangkan lauknya masih utuh dan tidak mau sama sekali.padahal saya sering gonta ganti lauknya.bahkan saya kasih dia suplemen...tp hasilnya nihil..saya takut gizinya memburuk.gimana ya cara ngatasinnya....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Retvi Andini,
      Bila tidak ada masalah pada saluran pencernaannya, mbak mungkin bisa coba tips berikut:
      1. Sebaiknya anda menyuapi ketika ia makan, buatlah perbandingan antara nasi dengan lauknya yang pas (jangan nasi atau lauknya yang lebih dominan). Berikan dulu dalam porsi sedikit demi sedikit (jangan terkesan memaksa ia untuk menghabisi makanan)
      2. Coba sajikan makanan dalam bentuk yang menarik, jangan dicampur antara nasi dengan lauknya sehingga ia tertarik dan bisa mengundang nafsu makannya.
      3. Menu serta lauk pauk dibuat berbeda untuk sarapan pagi, siang, dan malam. Pilih lauk yang bergizi seperti ikan salmon, daging sapi, ayam, telur, dsb
      4. Untuk mencukupi kebutuhan serat, berikan sayuran (misal sup kacang merah, sup bening, dsb).
      5. Berikan buah-buahan (boleh di jus) misal jeruk, apel, dsb yang anda buat sendiri
      6. Coba berikan suplemen penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb atau bisa juga multivitamin namun dalam bentuk gummy (kenyal). Coba cari di apotek atau hypermart/carrefour/dsb dengan bentuk boneka atau hewan yang lucu.
      7. Pemberian susu formula tetap dilanjutkan, ya
      8. Jangan berikan makanan/camilan yang mengandung penyedap (MSG, dsb). Bila anda tetap ingin memberikan camilan, sebaiknya yang dibuat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Dicoba dulu mbak..., Insya Allah ia perlahan-lahan akan suka lauk pauknya dan nafsu makannya akan meningkat.
      Bila tetap tidak ada perubahan juga, maka sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis karena bisa jadi kemungkinan ada masalah pada pencernaan si kecil.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  28. semua artikelnya bagus semoga banyalk manfaatnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Juhadi,
      Amin... terima kasih ya sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  29. artikelnya sangat bagus.mas..saya sangat sedih nih karna anak saya laki2 usia udah 2,5 tahun.dengan bb 12 kg.tapi dia ga mau makan nasi.....sama sekali.maunya hanya sufor, sama biskuit keju dan roti...,,,udah saya kasi curcuma juga masih aja ga mw makan nasi.sejak usia 1,5 dia udah ga mau makan nasi...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mbak,
      Bila tidak ada gangguan pada organ pencernaannya, kemungkinan hanya karena ia belum tebiasa dengan nasi. Coba tips berikut ini :
      1. Coba perkenalkan ia dengan nasi tim dulu yang dikombinasikan dengan lauk pauk bervariasi.
      2. Sajikan makanan dalam bentuk menarik, jangan dicampur antara nasi dan lauknya. Tujuannya agar ia tertarik dan bisa mengundang nafsu makannya.
      3. Sebaiknya anda menyuapi saat ia makan, buatlah perbandingan antara nasi dengan lauknya yang pas
      4. Berikan sedikit-sedikit porsinya, bila ia menyukainya tambahkan bertahap porsinya
      5. Buat menu serta lauk pauk yang berbeda antara sarapan pagi, siang, dan malam misal lauknya ikan salmon, daging sapi, ayam, telur, dsb
      6. Untuk sayuran misal sup kacang merah, sup bening, dsb
      7. Selesai makan, berikan ia buah-buahan (boleh di jus) misal jeruk, apel, dsb yang anda buat sendiri
      8. Tetap berikan suplemen penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb. Anda juga bisa memberikan multivitamin berbentuk gummy (kenyal). Coba cari di apotek atau hypermart/carrefour/dsb. Biasanya dengan bentuk boneka atau hewan yang lucu.
      9. Pemberian susu formula tetap dilanjutkan
      10. Hindari pemberian makanan/camilan yang mengandung penyedap (MSG, dsb).
      11. Berikan camilan sehat yang anda buat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Dicoba dulu mbak...Bila tetap tidak ada perubahan maka sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis karena bisa jadi kemungkinan ada masalah pada pencernaan si kecil.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  30. mas anak saya umur 13 bulan, dari umur 6 bulan dia susah banget makan nya, maunya ASI terus. saya tanya ke dokter anak ada masalah tidak di pencernaannya dokter bilang tidak. vitamin penambah nafsu makan saya kasih tapi tetap saja susah makan nya, rasanya sedih dan bingung. kira-kira gimana ya mas solusi nya biar anak saya mau makan, terima kasih sebelumnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mbak/mas,
      Bila hasil diagnosa dokter tidak ada gangguan pada organ pencernaannya, kemungkinan hanya karena ia belum tebiasa dengan makanan dengan yang bertekstur seperti bubur/nasi tim.
      Coba tips berikut ini :
      1. Perkenalkan ia dengan bubur terlebih dahulu yang dikombinasikan dengan lauk pauk bervariasi. Kalo anda merasa repot, bisa beli bubur instan yang banyak dijual dengan berbagai cita rasa. Beli lah rasa yang bervariasi, sehingga setiap hari ia akan menikmati rasa yang berbeda.
      2. Suapi sedikit saja dulu, bila ia menyukainya tambahkan posrsinya secara bertahap.
      3. Anda harus bersabar dan jangan memaksanya untuk makan karena hanya akan membuat ia trauma dan tidak mau makan sama sekali
      4. Menu sarapan pagi, siang, dan malam dibuat berbeda, paling baik lauknya dengan ikan salmon, daging sapi, ayam, telur
      5. Berikan sup kacang merah, sup bening, dsb
      6. Berikan juga buah-buahan (boleh di jus) misal jeruk, apel, pepaya, dsb yang anda buat sendiri
      7. Berikan suplemen multivitamin sekaligus penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      8. Pemberian ASI tetap dilanjutkan ya
      9. Untuk camilan sebaiknya anda buat sendiri berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Monggo dicoba mbak... Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  31. Mas anak sya umur 13 bulan ..dr umur 8 bulan udah gak mau mkn smpe skrg..cuma minum ASI
    Kalo d pks ngis2 trus muntah
    Kalo di suapin gk mau trus ku paksa psti muntah2..susu nya psti keluar smua
    Mpe mau mangis sya marasakn penderitaan ini
    Apa anak sya bisa di kategorikan masalh pencernaan?
    Krn dulu waktu umur4 bln udah di kasi bbur sama ibu saya
    Pdhl udah ku larang ttep j di kasih
    Tolong bls..trmksh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Erick Tias,
      Mohon maaf telat balas komentarnya karena banyak kesibukan...
      Untuk balita < 6 bulan memang seharusnya tidak diberikan makanan dalam tekstur padat seperti bubur. Mudah-mudahan tidak ada gangguan pada organ pencernaannya ya...
      Untuk mengatasinya, coba tips berikut ini :
      1. Coba buat kembali bubur, namun dalam tekstur yang lebih lunak (jangan terlalu kental).
      2. Tambahkan sedikit lauk pauk seperti ikan salmon, telur, ayam lunak, dsb. Bila anda merasa repot, coba beli bubur instan yang banyak dijual di pasaran. Belilah dengan berbagai variasi rasa, sehingga setiap hari ia akan makan dengan rasa yang berbeda.
      3. Dalam pemberian makan, sebaiknya sedikit demi sedikit, bila ia mulai suka maka bisa ditambahkan secara bertahap.
      4. Ingat, jangan memaksanya untuk makan karena bisa membuatnya trauma dan tidak mau makan sama sekali
      5. Untuk sayuran bisa diberikan sup kacang merah, sup bening, dsb
      6. Berikan buah-buahan (boleh di jus) seperti jeruk, apel, pepaya, dsb yang anda buat sendiri
      7. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      8. Pemberian ASI tetap dilanjutkan
      9. Berikan camilan sehat yang dibuat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Monggo dicoba mbak... Bila tidak juga menyelesaikan masalah, maka sebaiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis anak ataupun ahli gizi.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  32. Mas anak saya umur 14 bulan, mulai umur 11 bulan sudah mau diberi makan nasi lembek sama sup, saat umur 12 bulan tidak mau, disuapin mulutnya selalu dibuka (mangap) tapi begitu masuk mulut tdk lama langsung disembur.
    Sekarang setiap hari saya buatkan nasi tim yang dicampur dengan sayur-sayuran, anak saya mau tapi akhir-akhir ini sering disembur juga.
    Kadang diberi buah-buahan disembur juga padahal sudah tumbuh gigi.
    Mohon infonya ya mas.
    Trims

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Wida yati,
      Maaf telat balas komentarnya karena saya banyak kesibukan....
      Bila tidak ada gangguan pada organ pencernaannya, kemungkinan karena belum tebiasa saja dengan makanan yang bertekstur seperti nasi lembek. Coba tips berikut ini :
      1. Buatkan makana berupa bubur terlebih dahulu (bukan nasi lembek),
      2. Berikan lauk pauk yang bervariasi. Bila gak mau repot, bisa beli bubur instan yang banyak dijual. Pilih rasa yang bervariasi, sehingga setiap hari ia bisa menikmati berbagai rasa yang berbeda.
      3. Suapi sedikit demi sedikit, bila ia menyukainya tambahkan posrsinya secara bertahap.
      4. Anda harus sabar dan jangan memaksanya untuk makan karena akan membuat ia trauma dan tidak mau makan sama sekali
      5. Untuk campuran lauknya berikan ikan salmon, daging sapi, ayam, telur
      6. Sayurannya sup kacang merah, sup bening, dsb
      7. Untuk buah-buahan (boleh di jus) misal jeruk, apel, pepaya, dsb yang anda buat sendiri
      8. Berikan suplemen multivitamin sekaligus penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      9. Berikan camilan sehat yang anda buat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Monggo dicoba dulu mbak...
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  33. Pak hadiyanto : Pak bambang sy mau bertanya ttg anak saya yg berusia 18 bulan yang sulit sekali makan, klo pun mau makan hanya olahan mie&nasi goreng, tiap dikasih makan nasi tidak mau (kadang hanya makan lauknya saja sedikit), anak saya mengkonsumsi susu kaleng, sekedar info bab sering mencret, mohon masukkannya dari pak bambang, thanx, hadiyanto

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Tegas Hadiyanto,
      Mohon maaf telat balas komentarnya karena kesibukan saya...
      Karena usianya masih 18 bulan, mas bisa coba tips berikut :
      1. Berikan makanan dalam tekstur lunak seperti bubur atau nasi tim (bukan nasi padat seperti orang dewasa).
      2. Variasikan dengan lauk pauk yang berbeda antara waktu makan pagi, siang, sore/malam. Misal dengan sayur sup bening, atau sayuran seperti wortel, kentang, yang dikukus dan dipotong halus, telur rebus, ikan, daging ayam yang dipotong kecil, dsb
      3. Coba anda/isteri yang menyuapi secara bertahap dalam porsi sedikit-demi sedikit.
      4. Jangan berikan ia susu kaleng, karena tidak sesuai untuk balita. Lebih baik berikan ia ASI atau susu formula yang memang sesuai untuk balita.
      5. Bila ingin memberikan camilan, berikan berupa wortel, kentang, yang dikukus, penganan agar-agar, bubur sagu, dsb yang dibuat sendiri supaya lebih higienis.
      6. Berikan panganan dari sagu, misal bubur sagu yang sangat baik untuk saluran pencernaan dan penyerapan nutrisi oleh usus.
      7. Berikan juga buah-buahan (boleh di jus), dan suplemen penambah nafsu makan seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, vitamin berbentuk gummy (kenyal), dsb
      8. Jangan berikan ia makanan seperti mie atau nasi goreng yang banyak mengandung banyak penyedap makanan (MSG, zat pewarna, dsb)
      Yang perlu anda ingat :
      Jangan pernah memaksa ia untuk makan dan anda harus bersabar dalam menghadapi balita yang susah makan. Bila anda marah atau emosi, hanya akan membuat ia ketakutan, semakin tertekan, sehingga menurunkan nafsu makannya.
      Dicoba dulu mas... Insya Allah bisa membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  34. Mas BW..putra sya umr 18bln udh 3hr ini dia jarang mau mkan.mkan cm dpt 2sampe 3 suap aja.selebihnya dia muntahin lg.abis tu gamau mkan lg.mulut ny ditutup rapat.tapi sufor ny kuat.minta susu trus..saya takut gizi dan pencernaan ny jd tdk baik.gmn cara mengatasi nya ya mas ? Mohon info nya.trimakasih sblm nya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Xiao Chin,
      Mohon maaf telat balas komentarnya karena saya banyak kesibukan...
      Ada berbagai kemungkinan, bisa saja ia sedang sakit, sehingga tidak nafsu makan. Namun apabila kondisinya normal, maka balita 18 bulan memang sudah dapat diperkenalkan dengan makanan dalam tekstur sedikit padat seperti bubur atau nasi tim.
      Nah, mungkin bisa anda coba tips berikut ini :
      1. Buat makanan berupa bubur atau berupa nasi tim namun dalam tekstur yang lebih lunak (jangan terlalu padat).
      2. Berikan lauk pauk seperti ikan salmon, telur, ayam lunak, dsb. variasikan menu dan rasanya, sehingga setiap kali ia makan (pagi, siang, sore/malam), ia akan mendapat pengalaman rasa yang berbeda.
      3. Berikan dalam porsi sedikit saja, bila ia mulai suka, boleh anda tambahkan secara bertahap.
      4. Jangan memaksanya untuk menghabiskan makanan tersebut karena bisa membuatnya trauma dan tidak mau makan sama sekali
      5. Berikan sayuran berupa sup kacang merah, sup bening, dll
      6. Berikan buah-buahan (boleh di jus) seperti jeruk, apel, pepaya, dsb yang anda buat sendiri
      7. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      8. Jangan lupa tetap berikan susu formulanya
      9. Berikan camilan sehat yang dibuat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Monggo dicoba dulu mbak...
      Bila tetap tidak ada perubahan, sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis anak ataupun ahli gizi.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  35. Cucu saya sejak umur1 dn sekrang sdah 3,5 thn masih sulit makan...
    Maunya minum susu aja.. sdh berbagai cara dilskukan istri sya, tp sulit jg mkannya..
    Klaupun mau hanya nasi aja,lauk pauk jenis apapun gk mau...
    Makan buahpun hanya buah2 tertentu,seprti, jeruk,klengkeng,anggur dan durian, lainnya gk mau...
    Tlong kasi sulosi bgamana mengatasi itu semua,.trmskasih sebelumnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear pak Sigit Eko,
      Maaf telat balas komentarnya karena banyak kesibukan...
      Bila tidak ada gangguan pada organ pencernaannya, kemungkinan hanya karena ia belum tebiasa dengan nasi.
      Karena usianya sudah 3,5 tahun, seharusnya ia sudah terbiasa mengkonsumsi makanan nasi dan lauk pauknya.
      Coba tips berikut:
      1. Perkenalkan ia terlebih dahulu dengan nasi tim (tekstur tidak terlalu padat) yang dikombinasikan dengan lauk pauk.
      2. Waktu menyajikan, jangan dicampur antara nasi dengan lauk pauknya.
      3. Usahakan penyajian makanan semenarik mungkin misal dengan piring bergambar tokoh kesukaannya, telur yang dirajang tipis, tomat, timun yang dipotong seperi bunga, dsb
      4. Saat makan suapi ia dengan perbandingan antara nasi dengan lauknya yang seimbang. Jangan banyak nasi atau lauk pauknya saja.
      5. Berikan dalam porsi sedikit dulu, bila ia menyukainya tambahkan bertahap.
      6. Buat menu dan lauk pauk yang berbeda antara sarapan pagi, siang, dan malam.
      7. Berikan ia lauk seperti : ikan salmon, daging sapi, ayam, telur, dsb
      8. Sayuran misal sup kacang merah, sup bening, dsb
      9. Berikan ia buah-buahan (boleh di jus) misal jeruk, apel, pear, melon, dsb yang anda buat sendiri supaya terjamin higienis
      10. Berikan suplemen penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb. Anda juga bisa memberikan multivitamin berbentuk gummy (kenyal)dan berbentuk hewan/boneka lucu. Coba cari di apotek atau swalayan.
      11. Untuk susu formula harus tetap dilanjutkan ya..
      12. Jangan memberikan makanan/camilan yang mengandung penyedap (MSG atau sejenisnya).
      13. Berikan camilan sehat yang anda buat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Dicoba dulu pak...Bila tetap tidak ada perubahan maka sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis anak atau ahli gizi karena bisa jadi kemungkinan ada masalah pada pencernaan si kecil.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  36. Anak saya msh usia 2 tahun dan tdk mau nasi sama sekali. Kalau bubur kadang masih mau. Jangankan makan nasi,butiran nasi nempel di badannya saja dia marah jijik. Segala cara sdh sy usahakan dg sabar sy bujuk tetep saja tdk mau nasi. Gmn ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Qanita Fitra Yuni,
      Anak usia 2 tahun belum menyukai nasi mungkin karena belum terbiasa. Coba anda lakukan tips berikut :
      1. Perkenalkan ia dengan makanan dalam tekstur agak sedikit kasar seperti nasi tim (bukan nasi padat orang dewasa).
      2. Buatlah lauk pauknya yang bervariasi antara makan pagi, siang, sore/malam. Misal telur rebus, ikan salmon, ayam,dsb
      3. Berikan sayuran seperti sup bening, wortel, kentang,
      4. Berikan secara bertahap dalam porsi sedikit dulu. Tambahkan porsinya bertahap bila ia mulai menyukai
      5. Jangan berikan camilan yang menganduk MSG. Bila anda ingin memberikan camilan, berikan yang sehat seperti wortel, kentang, dsb yang dikukus
      6. Berikan panganan dari sagu, misal bubur sagu. Sagu sangat baik untuk kesehatan saluran pencernaan dan membantu penyerapan nutrisi oleh usus.
      7. Berikan juga buah-buahan (boleh di jus),
      8. Berikan suplemen penambah nafsu makan seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, vitamin berbentuk gummy (kenyal), dsb
      9. Anda harus bersabar dan jangan memaksa ia untuk makan karena hal ini justru akan membuat ia tertekan/ketakutan sehingga menurunkan nafsu makannya.
      Silahkan dicoba dulu ya... Bila tidak berhasil, sebaiknya anda berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis anak.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  37. Anak saya umur 2tahun 3bln.
    Istri sama baby sisternya aja sampai kewalahan ngadepin anak saya yg susah makan.Cuma 1-2sendok aja anak saya mau,abis itu disuapin lg pst dimuntahin.Pdhl saya sendiri sdh ngasih pengertian ke anak saya spy mau makan,,mohon pencerahannya.
    Makasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Lukas Iwan,
      Menghadapi balita susah makan memang gampang-gampang susah. Bila ia tidak sedang sakit atau tidak ada gangguan pada organ percenaannya, kemungkinan besar ia hanya belum terbiasa dengan makanan dengan tekstur padat seperti nasi.
      Coba anda lakukan tips berikut :
      1. Buat 2 menu makanan, 1 berupa nasi tim yang teksturnya sedang (tidak terlalu keras dan bukan seperti bubur) dan 1 lagi berupa bubur.
      2. Tambahkan lauk pauk dan sayuran seperti telur rebus, ikan salmon, ayam,dsb. Sayuran bisa seperti sup bening, wortel, kentang, dsb
      3. Berikan secara bertahap dalam porsi sedikit dulu. Tambahkan porsinya bertahap bila ia mulai menyukai.
      4. Anda amati, mana makanan yang dia sukai, apakah berbentuk bubur atau nasi tim. Bila sudah anda temukan, misal ia suka bubur, maka anda buat sebagai makanan utamanya. Nanti anda tingkatkan teksturnya secara bertahap sampai menjadi nasi tim, lalu nasi seperti orang dewasa.
      5. Berikan ia buah-buahan (boleh di jus),untuk mencukupi kebutuhan seratnya.
      6. Berikan suplemen penambah nafsu makan seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, vitamin berbentuk gummy (kenyal), dsb
      7. Susu formulanya tetap anda berikan ya
      8. Jangan pernah memberikan camilan yang mengandung MSG seperti makanan ringan (snack), mie instan, dsb. Bila anda ingin memberikan camilan, sebaiknya berupa wortel, kentang, dsb yang dikukus
      9. Berikan panganan dari sagu, misal bubur sagu karena sagu ini sangat baik untuk kesehatan saluran pencernaan dan membantu penyerapan nutrisi oleh usus.
      Yang perlu anda ingat : jangan perna memaksa ia untuk makan karena hal ini justru akan membuat ia tertekan/ketakutan sehingga menurunkan nafsu makannya.
      Monggo dicoba dulu mas...
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih yah sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  38. Tini,
    Pak ank saya 3 th,tpi hnya suka mkan nsi putih sja sma ssu cklat,bgai mna cra mngtsi biar mau mkan mnu lain.udh dksh vtamin tpi tdk ada efeknya,mhon pnjelasanya,trima ksih

    BalasHapus
  39. Tini,
    Pak ank saya 3 th,tpi hnya suka mkan nsi putih sja sma ssu cklat,bgai mna cra mngtsi biar mau mkan mnu lain.udh dksh vtamin tpi tdk ada efeknya,mhon pnjelasanya,trima ksih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Tini,
      Mengingat usianya sudah 3 tahun, dan ia sudah mulai menyukai makanan padat seperti nasi seharusnya tidak ada masalah. Kalo saya perhatikan, mungkin hanya cara penyajian lauk pauknya saja yang menjadi kendala.
      Coba anda lakukan tips berikut :
      1. Buat menu makanan yang berbeda antara makanan pagi, siang, sore/malam
      2. Sajikan makanan dalam bentuk yang menarik (jangan dicampur aduk antara lauk pauk dan nasinya)
      3. Ajak anak anda dan tanyakan, lauk pauk dan sayuran apa yang paling ia sukai.
      4. Berikan lauk pauk seperti telur rebus, ikan salmon, ayam, potongan daging, dsb. Untuk sayuran misalnya sup bening, sup kacang merah, wortel, kentang, dsb
      5. Anda harus menyuapi dan berikan dalam porsi sedikit demi sedikit. Tambahkan porsinya bertahap bila ia mulai menyukai.
      6. Selesai makan, berikan buah-buahan (boleh di jus),untuk mencukupi kebutuhan seratnya.
      7. Berikan suplemen penambah nafsu makan seperti minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, vitamin berbentuk gummy (kenyal) dengan gambar boneka lucu, dsb
      8. Berikan susu formula (bukan susu kental manis ya... karena tidak cocok untuk balita)
      9. Jangan pernah memberikan makanan yang mengandung MSG seperti snack, mie instan, dsb. Bila anda ingin memberikan camilan, berikan wortel, kentang, dsb yang dikukus atau bisa juga panganan dari sagu, misal bubur sagu yang sangat baik untuk kesehatan saluran pencernaan
      Terakhir, anda harus sabar dan jangan memaksa ia untuk makan karena hal ini justru akan membuat ia tertekan/ketakutan sehingga menurunkan nafsu makannya. Biarkan saja, toh kalo lapar ia akan minta makan dengan sendirinya.
      Monggo dicoba dulu mbak, bila tidak ada lemajuan maka sebaiknya anda berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  40. Malam mas WB
    Usia anak sy 3 thn,dan susah sekali makan,sehingga bdn kurus sekali. Saya sudah kasih vitamin nafsu makan tapi tidak berpengaruh, yg mash dikonsumsiny hanya sufor. Tapi terkadang tb2 dia lapar akan minta makan tapi hanya dgn nasi putih dan telur saja. Gak pernah mau sayur ato daging,ayam,ikan. Saya jadi kewalahan,dan sy jg pernah konsul ke dokter,tapi hslnya kurang memuaskan. Bagaimana yah mas agar dia mau makan dan makan sayur + lauk selain telur. Thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Dilla Novi,
      Memang terkadang kita selaku orang tua menjadi stres menghadapi anak balita yang susah makan.
      Mungkin tips berikut bisa anda coba :
      1. Menu makanan nasi divariasikan dengan lauk seperti telur, ikan salmon, ayam dan daging (potong halus berbentuk dadu)
      2. Hidangkan di piring dengan hiasan yang menarik sehingga mengundang selera makannya (jangan dicampur aduk lauk pauk dengan nasinya)
      3. Coba anda tanya dengan lembut, apa lauk pauk dan sayuran yang paling ia sukai. Bila perlu anda ajak ia untuk memasaknya bersama-sama
      4. Berikan makanan dalam porsi sedikit dulu dan ditambahkan secara bertahap.
      5. Berikan buah-buahan yang di jus (anda buat sendiri ya).
      6. Berikan suplemen penambah nafsu makan misal minyak ikan kod, minyak ikan salmon, curcuma, vitamin berbentuk gummy (kenyal) dengan gambar boneka lucu (coba cari di apotek/swalayan), dsb
      7. Berikan susu formula, namun mulai anda kurangi frekuensinya, sehingga berimbang dengan asupan makanan padat (tidak terlalu sering memberikan susu formula setiap harinya). kalo ia lapar, usahakan memberikan nasi atau camilan berupa wortel, kentang, dsb yang dikukus atau bisa juga panganan dari sagu, misal bubur sagu yang sangat baik untuk kesehatan saluran pencernaan
      8. Jangan pernah memberikan makanan yang mengandung penyedap rasa seperti MSG misal snack, mie instan, dsb.
      Terakhir, anda mesti sabar ya dan jangan sekali-kali memaksa ia untuk makan karena justru akan membuat ia tertekan/ketakutan sehingga menurunkan nafsu makannya.
      Monggo dicoba dulu mbak, bila tidak ada lemajuan maka sebaiknya anda berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  41. Malam..
    Anak saya usia 17 bulan,susah sekali makannya,. Yang dia mau hanya sufor saja,,sekali makan hanya 1-2 sendok saja,malah kadang g mau sama sekali, tolong sarannya dong,. Trimss

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Daniel,
      Untuk balita usia 18 bulan memang sudah dapat diperkenalkan dengan makanan dalam tekstur sedikit padat seperti bubur atau nasi tim.
      Bila tidak ada masalah pada organ pencernaannya, maka bisa anda coba tips berikut ini :
      1. Buat makanan berupa bubur atau berupa nasi tim dalam tekstur yang lunak.
      2. Menu lauk pauknya seperti ikan salmon, telur, ayam lunak, dsb. dan variasikan menu dan rasanya, sehingga setiap kali ia makan (pagi, siang, sore/malam), ia akan menikmati lauk yang berbeda.
      3. Berikan sedikit dulu, bila ia mulai suka, boleh anda tambahkan secara bertahap.
      4. Ingat : Jangan memaksanya untuk menghabiskan makanan tersebut.
      5. Untuk sayuran, bisa berupa sup kacang merah, sup bening, dll
      6. Berikan buah-buahan (boleh di jus) seperti jeruk, apel, pepaya, dsb
      7. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      8. Susu formulanya tetap diberikan
      9. Bila ingin memberikan camilan, sebaiknya anda buat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  42. Makasih
    Sangat membbantu
    Anak sy 1thn smnjk sakit ngk mau mkn buka mulutpun susah. Maunya asi,sufor sma air putih saja. Kdang sebagai orang tua merasa khawatir kerna ngk mau makan bb turun. Apa kena masi dlam proses penyembuhan makanya ngk mau makan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mas/Mbak,
      Bila anak sedang sakit atau dalam proses penyembuhan, memang biasanya nafsu makan sedikit menurun. Namun bila kondisi ini berlangsung lama (lebih dari 1 bulan), tidak ada salahnya anda mulai memperkenalkan kembali makanan dengan tekstur sedikit lembut seperti bubur atau nasi tim. Tentunya dengan menu lauk pauk yang bervariasi.
      Bila tidak ada kemajuan, sebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis anak.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  43. Makasih
    Sangat membbantu
    Anak sy 1thn smnjk sakit ngk mau mkn buka mulutpun susah. Maunya asi,sufor sma air putih saja. Kdang sebagai orang tua merasa khawatir kerna ngk mau makan bb turun. Apa kena masi dlam proses penyembuhan makanya ngk mau makan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Mario B,
      Komentarnya sudah saya tanggapi seperti diatas ya.... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  44. sore mas BW, anak ku usia nya 19 bln tp susah sekali untuk makan, hanya mau formula dan teh saja, setiapkali dikasih makan justru dimuntahkan atau sekedar dibuat main saja. jangankan nasi, bubur pun tdk mau, sdh berbagai suplmen dcoba dan mencoba diberikan makan puding tapi hanya 1x saja dia mau makan, selebihnya dibuang olehnya. bagaimana caranya utk menambah nafsu makannya yaa??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Rina,
      Mengingat usia si kecil sudah 19 bulan. Seharusnya ia sudah mulai diperkenalkan dengan makanan bertekstur seperti bubur atau nasi tim. Anda jangan khawatir, bila tidak ada masalah pada organ pencernaannya, maka mudah-mudahan ia perlahan akan menyukai makanan seperti nasi.
      Coba tips berikut ini :
      1. Buat makanan bertekstur bubur atau bisa juga berupa nasi tim yang lunak.
      2. Tambahkan lauk pauk seperti ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Mula-mula anda suapi ia sedikit, bila ia mulai menyukainya, anda tambahkan secara bertahap.
      4. Berikan sayuran, seperti sup kacang merah, sup bening, dll
      5. Berikan buah-buahan (boleh di jus) seperti jeruk, apel, pepaya, dsb
      6. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      7. Susu formulanya tetap anda berikan, namun frekuensinya mulai dikurangi. Tujuannya agar ia mau menyantap makanan tersebut.
      8. Bila anda mau memberikan camilan, sebaiknya dibuat sendiri seperti puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu, dsb
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  45. Selamat sore mas WB, apakah baik memberikan makanan cemilan seperti kue 2 yang biasa dipasarkan di SM atau toko 2 kecil ( kue wafer tango,kue good time dll )pada anak usia 2 thn,6 bulan..,apakah makanan tersebut sehat buat anak ...seusianya..trims..mas..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Rini Juniarti,
      Bila anda ingin memberikan camilan, sebaiknya kue yang anda masak sendiri karena dijamin higienis. Bila kue kering yang anda maksud, sebenarnya boleh saja asalkan tidak mengandung penyedap rasa (MSG atau sejenisnya). Pemberian roti kering dan sejenisnya sebaiknya jangan terlalu sering karena bisa membuatnya menjadi tidak bernafsu untuk mengkonsumsi makanan pokok (nasi dan lauk pauknya).
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  46. Selamat malam mas, saya mau tanya anak saya umur 17bln awalnya umur 6sampai 9 bln mau mkn tpi sampai skrng nggak mau mkn blm lm baru aja di sapih alhasil sekarang cm mau minum susu uht teh manis sm air putih aja. Minta solusinya ya mas terima kaaih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Nirda Erlyana,
      Usia si kecil 17 bulan dan awalnya mau makan, maka besar kemungkinan ia hanya belum terbiasa dengan makanan bertekstur seperti nasi. Jadi untuk tahap awal, ia mulai diperkenalkan dengan makanan bertekstur seperti bubur atau nasi tim dulu.
      Coba tips berikut ini :
      1. Berikan makanan seperti bubur atau bisa juga nasi tim yang lunak.
      2. Berikan lauknya berupa ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Berikan sedikit dulu, dan tambahkan porsi secara bertahap.
      4. Untuk sayuran, bisa berupa sup kacang merah, sup bening, dll
      5. Berikan buah-buahan (bisa di jus) seperti jeruk, apel, pepaya
      6. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      7. Susu UHT dan teh manis tetap boleh diberikan, namun frekuensinya mulai dikurangi. Tujuannya agar ia mau menyantap makanan tersebut.
      8. Untuk camilan sehat, sebaiknya dibuat sendiri berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu.
      Yang perlu anda ketahui bahwa bila tidak ada masalah pada organ pencernaannya, maka mudah-mudahan ia perlahan akan menyukai makanan seperti nasi. Jadi anda jangan khawatir ya..
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  47. Ass, pa BW... saya mau nnya tentng kenapa keponakan saya susah makan padahal sudah dikasih semua resep yang dianjurkan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Heru P,
      Bila semua tips diatas sudah dijalankan, namun tetap aja anak tersebut susah makan, maka ada 2 kemungkinan, pertama kemungkinan faktor psikis (seperti stres, sedang sakit, cemas, suasana makan kurang menyenangkan, dsb). Kedua, kemungkinan ada masalah pada organ pencernaan, coba konsultasikan hal ini dengan dokter.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  48. Minta solusi dong, anak saya usia 1,2 tahun, setiap liburan keluar kota ( 3 mingguan ) slalu tdk mau makan. Padahal makanan kesukaanx ttp dibuatkan, sdh divariasikan. Tapi yg dia mau hanya asi saja dan susu. Regal biakuit mau tp hx ngemil. Tolong silusix ya. Tq

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Desikusuma Wardani,
      Kalo si kecil sehari-harinya mau makan dan hanya saat liburan keluar kota tidak mau makan, maka kemungkinan besar ini hanya diakibatkan faktor psikis (seperti : stres, cemas, suasana perjalanan yang kurang menyenangkan, lelah dalam perjalanan, dsb). Solusinya, coba buat suasana makan yang rileks dan menyenangkan, dan juga jangan terlalu banyak aktivitas yang membuatnya stres atau lelah selama liburan.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  49. Asalamualaikum Mas BW,anak saya usia 15 bulan susah makan susah juga minum susu,dia tidak minum asi, berat badanya kurang mas,kami jadi cemas lihatnya,gmn solusinya mas bw,kalau dirawat bagus ga mas di infus gtu ? anak nya seh ceria,,bagaimana menurut mas BW ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Bagus,
      Mengingat usianya 15 bulan dan ia mengalami susah minum susu serta susah makan, maka ada beberapa kemungkinannya. Bisa karena ia belum terbiasa dengan makanan seperti nasi tim, bubur. Atau kemungkinan lain, ada masalah pada organ pencernaannya.
      Hehehe... jangan sedikit-sedikit harus diinfus mas, toh ia masih sehat dan ceria kan ?.
      Coba tips berikut ini :
      1. Perkenalkan dengan makanan seperti bubur atau bisa juga nasi tim yang lunak (bukan nasi seperti orang dewasa).
      2. Lauknya berupa ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Sayurannya berupa sup kacang merah, sup bening, dll
      4. Sajikan dalam bentuk yang menarik (jangan dicampur aduk antara nasi tim dengan lauknya)
      5. Berikan sedikit dulu, dan tambahkan porsi secara bertahap.
      6. Kalo anda tidak mau repot, banyak koq bubur instan yang dijual dipasaran dengan berbagai rasa. Berikan rasa yang berbeda setiap kali makan.
      7. Berikan buah-buahan (bisa di jus) seperti jeruk, apel, pepaya
      8. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      9. Ganti susunya dengan merk lain yang cocok untuk usianya. Namun anda batasi frekuensinya agar ia mau makan.
      10. Berikan camilan sehat (buat sendiri) berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu.
      Monggo dicoba dulu, bila tidak ada masalah pada organ pencernaannya, maka Insya Allah nafsu makannya akan meningkat.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  50. Mas Bambang.. Saya mau tanya,anak saya berumur 16 bulan makannya kok susah sekali,kadang seringnya kalau disuapin trua langsung di lepeh (bhs jawanya).. Solusinya gimana mas? Mohon pencerahannya...

    BalasHapus
  51. Dear mas Bambang.. Saya mau konsultasi,anak saya berumur 16 bulan... Anak saya susah makannya kalo dikasih nasi,seringnya di lepeh(dikeluarin) setiap disuapin pake nasi..sedang pakai bubur kdang mau tapi juga kadang di lepeh.. Berat badannya 9kg,,kalau saran dari Anda bagaimana mas Bambang?mohon pencerahannya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Bayu Nugroho,
      karena usia si kecil sudah 16 bulan, maka sudah bisa diperkenalkan dengan makanan bertekstur seperti nasi tim (bukan nasi seperti orang dewasa). Untuk lengkapnya, coba tips berikut ini :
      1. Berikan makanan seperti bubur atau bisa juga nasi tim yang lunak.
      2. Berikan lauknya berupa ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Untuk sayuran, bisa berupa sup kacang merah, sup bening, dll
      4. Suapin sedikit dulu, dan tambahkan porsi secara bertahap.
      5. Berikan buah-buahan (bisa di jus) seperti jeruk, apel, pepaya
      6. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      7. Susu untuk balita tetap boleh diberikan, namun frekuensinya mulai dikurangi. Tujuannya agar ia mau menyantap makanan.
      8. Bila ingin memberikan camilan sehat, sebaiknya dibuat sendiri berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu.
      Monggo dicoba dulu, mudah-mudahan ia perlahan akan menyukai makanan seperti nasi tim dan nafsu makannya mulai meningkat.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  52. Anak saya berumur 2tahun 5 bulan. Sejak usia 6 bulan si kecil sampe skr sudah tidak mau makan entah bubur..nasi.. Maunya minum susu. Tp biskuit kadang mau kadang tidak. Sudah konsultasi ke dokter disuruh kasih susu aja klo sikecil minta. Tp Banyak orang suruh dipaksain makan. Setelah dipaksa malah disemburin dan dimintain. Ujung2nya ngambek. Gmn ya caranya agar sikecil mau makan seperti nasi..bubur.

    BalasHapus
  53. anak saya usia 3 tahun, tapi susah banget makan, maunya minum susu doang, sehingga BAB nya keras dan susah, mohon petunjuk mas.

    BalasHapus
  54. Dear mas bambang,anak saya usia 14 bulan biasanya makan nasi tim yg lembek sekali mau..ttp bbrp hari ini saya buatkan nasi tim sendiri yg dikukus pakai panci,knapa kok dilepehin yach?dan hrsnya usia 14bln ini tektur makanan yg cocok utk anak saya yg bagaimana yaa?makasi

    BalasHapus
  55. Dear Mas Bambang,
    Anak saya berusia 21 bulan. Awalnya cukup suka makan, tetapi sudah hampir 3 bulan belakangan ini dia susah makan. Makan bisa samapai berjam-jam dan makanan disimpan lama di dalam mulut (diemut) ndak mau ditelan. Saya hampir tidak pernah memberikan cemilan selain buah dan makanan yang dibuat sendiri (kue kering, cake, agar2, dll), tapi anak saya ndak terlalu suka nyemil. Anak saya juga memiliki alergi thd susu formula/susu sapi (yg mengandung laktosa). Jadi dia hanya mengkonsumsi susu kedelai, itu pun hanya minum pagi, kadang malam sebelum tidur. Kami biasa makan bersama dengannya dan sudah berusaha sabar menunggui dia makan, tapi dia malah satai saja dan lebih lama makannya. Tolong sarannya mas. Terimakasih sebelumnya.

    BalasHapus
  56. Anak saya umur 15 bulan, sudah 2 bulan terakhir dia gak mau makan sama sekali, pernah dipaksa untuk makan tapi di muntahkan, jadi selama 2 bulan ini anak saya minum susu formula saja. solusinya gimana ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mbak,
      Banyak faktor penyebab si kecil tidak nafsu makan, bisa dikaenakan sedang sakit, stress, suasana makan tidak menyenangkan, bosan dengan menu makanan yg anda sajikan, dsb.
      Saran saya, coba anda berikan makanan seperti nasi tim dengan menu yang bervariasi. Berikan dalam porsi sedikit saja. Berikan sayur dan buah-buahan (boleh di jus. Berikan juga ia supplemen penambah nafsu makan.
      Bila tidak menyelesaikan masalah, maka sebaiknya anda berkonsultasi dengan ahli gizi.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  57. mau tnya donk, anak sya usia 28 bulan tp gak mau sama sekali makan nasi atau mkanan apapun,, jadi selama ini cuma susu,,, bagaimana ya solusinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Febri Aswira,
      Mengingat usia balita anda sudah 28 bulan, seharusnya ia sudah bisa diperkenalkan dengan makanan bertekstur seperti nasi. Namun karena belum terbiasa, saran saya perkenalkan terlebih dahulu nasi tim dengan tekstur yang agak lembut.
      Coba tips berikut ini :
      1. Buat makanan seperti bubur atau bisa juga nasi tim yang lunak.
      2. Untuk lauknya berupa ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Sayuran, bisa berupa sup kacang merah, sup bening, dll
      4. Berikan sedikit dulu, dan tambahkan porsi secara bertahap.
      5. Jangan lupa berikan buah-buahan (bisa di jus) seperti jeruk, apel, pepaya
      6. Suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      7. Susu tetap diberikan frekuensinya mulai dikurangi. Tujuannya agar ia mau menyantap makanan.
      8. Bila ingin memberikan camilan sehat, sebaiknya dibuat sendiri berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu.
      Silahkan dicoba dulu, mudah-mudahan ia perlahan akan menyukai makanan seperti nasi tim dan nafsu makannya mulai meningkat.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  58. Mlm mas..mau minta solusinya nih anak sya usia 17bln sangat susah mkn,awalny dia nafsu mkn tp usia 14bln kena campak jd mulai susah mkn stlah itu smp skrg,sy udh bawa ke spesialis,udh sha kasih multivitamin,dan mknan2 kesukaanny tp ttp aja ga mau mkn n skrg bb nya drastis turun,smp cemilan pun dia gamau..mohon dibantu ya mas..tq

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Dika Ana,
      Mengingat sebelumnya ia nafsu makan, lalu kemudian setelah sembuh sakit menjadi tidak nafsu makan sama sekali. Kalo tidak ada gangguan pada organ pencernaannya, kemungkinan hanya ia belum terbiasa mengkonsumsi makanan seperti nasi padat. Mugkin tips berikut bisa membantu :
      1. Perkenalkan ia dengan makanan bertekstur lunak dulu seperti nasi tim atau bisa juga bubur.
      2. Berikan lauk pauknya berupa ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Untuk sayuran, buat sup kacang merah, sup bening, dll
      4. Porsi awal, berikan sedikit dulu, dan tambahkan secara bertahap.
      5. Untuk vitamin alami bisa diberikan buah-buahan seperti jeruk, apel, pepaya, dsb (boleh dibuat jus)
      6. Bila ingin memberikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan bisa dicoba curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      7. jagan lupa tetap berikan susu balita, namun frekuensinya dikurangi agar ia mau makan.
      8. Untuk camilan buat berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu. Sagu sangat baik untuk kesehatan organ pencernaan.
      Dicoba dulu ya, mudah-mudahan nafsu makannya akan mulai meningkat.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  59. siang mas..
    anak saya laki2 usia 4 tahun dan sdh masuk PAUD.Dari usia 1 tahun sangat susah makannya.Berbagai vitamin penambah nafsu makan sdh saya coba tapi tdk ada perubahan.Apalagi kalau pagi,anak saya sama sekali tidak mau makan hanya mau minum susu.Apa dgn susu sj di pagi hari sudah cukup bisa mengganjal isi perut?

    BalasHapus
  60. Balasan
    1. Dear mbak Kayla Nabila,
      Banyak penyebab anak tidak nafsu misalnya sedang sakit, cemas, stres karena dipaksa makan, dsb. Faktor lain karena ada masalah pada organ pencernaannya.
      Faktor lainnya karena anak tidak dibiasakan untuk sarapan/makan pada waktunya. Makanan/camilan yang kurang sehat seperi jajanan, snack, dsb yang banyak dikonsumsi nya dibandingkan menu makanan utama seperti nasi, lauk pauk, sayuran.
      Saran saya, coba anda kurangi memberikan snack, jajanan, dsb lebih baik anda persiapkan makanan buatan sendiri seperti nasi dengan lauk pauk, buahan boleh di jus, sayuran sup kacang merah atau roti untuk bekal sekolah.
      Pemberian susu juga mulai dikurangi agar ia mau menyantap makanan. Karena bila ia hanya mengkonsumsi susu saja dikhawatirkan ia akan kekurangi nutrisi (gizi).
      Berikan supplemen penambah nafsu makan berupa multivitamin seperti minyak ikan cod, curcuma plus, vidoran, dsb.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  61. pagi mas..
    anak saya umur 15 bln, 3hr yg lalu skt panas muntah sama diare... kemaren dah saya periksakan yg ke 2 sekarang alhamdulillah panas sam muntah2 sudah sembuh, diare mulai berangsur baek. masalahnya sekarang susah ga mau makan cuman minum asi dan bent2 pgen tidur badan terlihat lemes. trus untuk pengganti cairan tubuh sama nutrisi gimana? mohon solusinya

    BalasHapus
  62. anak saya umur 15 bln, 3 hr lalu sakit panas muntah diare, dan sudah saya periksakan, panas sdh turun muntah sudah sembuh diarenya masih sedikit sedikit. ,asalahnya anak saya tidak mau malam maunya cuman minum asi, bagaimana untuk mengganti cairan tubuh dan nutrisinya? mohon solusinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Prayogo Bekti,
      Memang anak-anak yang sedang sakit dan dalam masa pemulihan kesehatan sering tidak nafsu makan. Hal ini dikarenakan kondisi fisik dan mentalnya yang belum pulih sehabis sakit. Untuk mencegah kekurangan cairan tubuh bisa diberikan oralit. Selain itu disarankan untuk diberikan jus buah-buahan (buah alami yang di jus). Berikan juga multivitamin dan supplemen untuk menambah nafsu makan. Makanan tetap diberikan namun dalam porsi sedikit dan tambahkan secara bertahap. Coba berikan susu formula sebagai pendamping asi dan juga untuk mencukupi kebutuhan nutrisinya.
      Jika dalam waktu 3 hari tidak ada kemajuan, sebaiknya anda konsultasikan dengan dokter spesialis anak.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  63. Anak sy usia 10 bln. Tiap kali makan selalu dikemu. Sdh diganti2 lauknya tetep gt.makan buahpun jg gt. Apalagi sdh 3 hr ini. G mau ditelan sama sekali. Akhirnya sy pukul krna sy jengkel. Ap wajar klo makan selalu dikemu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mbak,
      Mengingat usianya masih 10 bulan, boleh-boleh saja memberikan makanan pendamping ASI namun tidak menjadi suatu keharusan. Untuk usia kurang dari 2 tahun, sebaiknya tekstur makanan harus lembut misalnya bubur atau nasi tim. Hindari memberi makanan berupa nasi dengan tekstur padat seperti nasi orang dewasa.
      Dalam memberikan makan, hindari memaksa, mengancam, atau melakukan kekerasan fisik pada anak karena hal itu hanya membuat ia trauma psikologis dan semakin membuat ia enggan untuk makan. Sebaiknya anda membujuk dan membuat makanan dengan variasi yang menarik sehingga membuat ia tertarik untuk makan. Berikan dalam porsi sedikit dulu, bila ia suka maka tambahkan secara bertahap. Kuncinya anda harus sabar menghadapi balita yang susah makan.Tips lainnya bisa dibaca pada artikel diatas.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW...salam : Bambang Warsita

      Hapus
  64. anak saya umur 15 bulan , hanya ingin minum sufor saja tidak mau makan nasi sama sekali , palingan hanya puding,roti dan biskuit saja yang ia makan , itu kenapa ya pak , saya jadi galau kalo anak saya tidak mau makan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Ayu Wulandari,
      Kalo tidak ada gangguan pada organ pencernaannya, dan mengingat usianya sudah 15 bulan, maka kemungkinan hanya ia belum terbiasa mengkonsumsi makanan dengan tekstur padat seperti nasi. Coba tips berikut :
      1. Perkenalkan ia dengan makanan bertekstur lunak dulu seperti nasi tim atau bisa juga bubur.
      2. Berikan lauk pauknya berupa ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Untuk sayuran, buat sup kacang merah, sup bening, dll
      4. Berikan dalam porsi sedikit dulu, dan tambahkan secara bertahap.
      5. Berikan buah-buahan seperti jeruk, apel, pepaya, dsb (boleh dibuat jus). Buat potongan kecil dan menarik sehingga mengundang selera si kecil untuk makan.
      6. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan bisa dicoba curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      7. Tetap berikan susu balita, namun frekuensinya dikurangi agar ia mau makan.
      8. Untuk camilan buat berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu. Sagu sangat baik untuk kesehatan organ pencernaan.
      9. Untuk camilan seperti roti, biskuit, bisa dikurangi dulu agar ia mau mengkonsumsi bubur/nasi tim dulu. Pemberian camilan ini bisa diberikan di luar waktu makan (sebagai selingan)
      Yang perlu anda perhatikan : Jangan sekali-kali mengancam, menakut-nakuti, bahkan memaksa ia makan karena hal ini hanya akan membuat si kecil tertekan dan akan membuat ia semakin tidak nafsu makan. Yang perlu anda lakukan adalah membujuknya dengan sabar agar ia mau makan.
      Dicoba dulu ya mbak, mudah-mudahan nafsu makannya akan mulai meningkat.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  65. Saya mau nanyaj ni
    Anak saya umur nya 2 tahun .
    Dulu di waktu umur 1-6 bulan dia gak susah di kasih makan dan minum susu
    Terkadang sampek muntah2...
    Tapi kenapa sekarang g mw makan nasi, di bilang blun pande makan nasi sebenar nya pande karna klu ayah nya makan pake indomie di campur nasi dia mau makan tapi gak di kunyah langsung di telan nya aja ...
    Tapi kalay kita buat menu lain nasi nya seperti sop dll dia gak pernah mau malh di muntahin nya...
    Sampek skrg dia masih ku kasih bubur halus ikan dia campur variasi ikan dan sayur itu pun sebenar nya masih pake paksaan ngasih makan nya karna saya takut klu gak di paksa dia malah jd skit2 an soal nya di juga gak suka jajanan . Sperti roti,buah , gak ada yang dia suka sama skali ...itu pun stiap di kasih makan sllu muntah bnyak gak pernah gak munta
    Cuma permen yang suka
    Minum susu juga susah harus di paksa juga ...
    Saya terkadang sampek darah tinggi dan mau skali2 memukul nya. Tpi stlah itu sya jd g tega
    Tlong kasih solusi ...
    Kalau dia masih ngemil sdkit tenang , masalah nya ngemil gak mau . Makan jg g mau . Minum susu pun gak mau ..
    Tlong solusi nya

    BalasHapus
  66. Kalau anak saat di kasig makan terus dia mau muntahin boleh gak kita tutup hidung nya agar tidak jadi muntah ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Nurleli Alvin,
      Menghadapi balita susah makan memang gampang2 susah dan mesti sabar.
      Mengingat usianya sudah 2 tahun, kemungkinan ia hanya belum terbiasa mengkonsumsi makanan dengan tekstur padat seperti nasi.
      Coba tips berikut :
      1. Perkenalkan ia dengan makanan bertekstur lunak dulu seperti nasi tim atau bisa juga bubur. Seperti kata anda, ia suka bubur halus dan perlahan mulai ditingkatkan teksturnya menjadi nasi tim, kemudian baru nasi lunak, dan akhirnya nasi padat seperti pada umumnya
      2. Berikan lauk pauknya berupa ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Untuk sayuran, buat sup kacang merah, sup bening, dll
      4. Berikan dalam porsi sedikit dulu, dan tambahkan secara bertahap.
      5. Berikan buah-buahan seperti jeruk, apel, pepaya, dsb (boleh dibuat jus). Buat potongan kecil dan menarik sehingga mengundang selera si kecil untuk makan.
      6. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan bisa dicoba curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      7. Tetap berikan susu balita, namun frekuensinya dikurangi agar ia mau makan.
      8. Untuk camilan buat berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu. Sagu sangat baik untuk kesehatan organ pencernaan.
      Yang perlu anda perhatikan :
      Jangan sekali-kali mengancam, menakut-nakuti, bahkan memaksa ia makan karena hal ini hanya akan membuat si kecil tertekan dan akan membuat ia semakin tidak nafsu makan.
      Yang perlu anda lakukan :
      membujuknya dengan sabar agar ia mau makan.
      Dicoba dulu ya mbak, mudah-mudahan nafsu makannya akan mulai meningkat.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  67. Mas mau tanya dong anak saya umur 18 bulan susah makan nasi tim yg agak kasar setiap makan yg kasar psti mugok juga beberapa hri ini ga mau makan mau nya minum susu dan jajan aja tp itu pilih* jajan yg rasa keju gitu knpa ya mas tlg ksh solusi padahal sudah minum vitamin napsu makan ttep ga mau makan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Alya Sm,
      Penyebab anak tidak nafsu makan bisa dikarenakan ia sedang sakit, cemas, stres dipaksa makan, dsb. atau karena ada masalah pada organ pencernaan.
      Selain itu, anak juga tidak dibiasakan untuk sarapan/makan pada waktunya. Mengkonsumsi makanan/camilan yang kurang sehat seperti jajanan, snack, dsb dibandingkan menu makanan utama seperti nasi, lauk pauk, sayuran.
      Saran saya, kurangi memberikan snack, jajanan, dsb lebih baik anda persiapkan makanan buatan sendiri seperti nasi dengan lauk pauk, buahan boleh di jus, sayuran sup kacang merah atau roti untuk bekal sekolah.
      Pemberian susu juga mulai dikurangi agar ia mau menyantap makanan. Karena bila ia hanya mengkonsumsi susu saja dikhawatirkan ia akan kekurangi nutrisi (gizi).
      Berikan supplemen penambah nafsu makan berupa multivitamin seperti minyak ikan cod, curcuma plus, vidoran, dsb.
      Monggo dicoba dulu mas...
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  68. Sore mas.. Mas mhn solusinya.. Anak saya 15 bulan laki2.. Dia gak mau makan nasi sama sekali.. Vit. Sama saran mas d atas udah d jalanin tp ttp j gak mau makan, dia laper tpi gak makan kerjaannya minum air putih saja.. Cemilan jga gak ad yg masuk.. Klu saya jauhin air putihnya dgan tujuan biar dia makan eh malah dia bawa tidur.. Gmana y mas cara mengatasinya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Rizky Novrianty,
      Penyebab anak susah makan, bisa akibat terganggunya organ pencernaan anak, bisa juga karena faktor psikologis anak, seperti anak sedang sakit, cemas, dipaksa makan, stres akibat tindak kekerasan (hukuman), dsb.
      Memang diperlukan kesabaran untuk menghadapi balita yang susah makan.
      Saran saya, coba anda ingat2 kembali makanan kesukaan si kecil saat usianya kurang dari 15 bulan. Bila ia lebih menyukai bubur, maka anda harus memberikan makanan dalam bentuk bubur yang dikombinasikan dengan lauk pauk. Nanti perlahan-lahan anda mulai meningkatkan teksturnya menjadi nasi tim dan akhirnya nasi padat seperti orang dewasa.
      Untuk saat ini, agar asupan gizi nya cukup, anda tetap berikan susu formula, makanan lainnya (misal biskuit bayi, roti, dsb). Coba tanyakan kepadanya jenis makanan apa yang ia inginkan. Jangan lupa anda berikan supplemen multi vitamin penambah napsu makan. Pilihlah jenisnya yang menarik seperti gummy (agar-agar) dengan motif hewan yang lucu. Atau anda bisa memberikan minyak ikan kod, curcuma, dsb. Jangan memberikan camilan yang banyak mengandung bahan penyedap (MSG).
      Tips lainnya nanti bisa anda baca selengkapnya pada artikel diatas.
      Bila hal ini tidak juga menyelesaikan masalah, saran saya anda harus berkonsultasi dengan dokter (ahli) gizi atau dokter spesialis anak.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW...salam : Bambang Warsita

      Hapus
  69. Malem mas
    Saya mau minta solusi anak saya umur 20 bulan tidak mau makan klo lihat saya bawa piring langsung kabur maunya cuma susu formula aja mas trus sudah saya kasih vitamin penambah nafsu makan masih ttep gag mau makan malah tingkah lakunya bertambah aktif mas
    Makasihb

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Eva Maharani,
      Banyak penyebab anak sudah makan, bisa akibat terganggunya organ pencernaan anak, bisa juga karena faktor psikologis anak, seperti anak sedang sakit, cemas, dipaksa makan, stres akibat tindak kekerasan (hukuman), dsb.
      Dalam hal ini diperlukan kesabaran untuk menghadapi balita yang susah makan.
      Bila berbagai cara sudah dicoba, namun belum berhasil juga maka saran saya, coba anda ingat2 kembali makanan favoritnya saat usianya kurang dari 20 bulan.
      Bila si kecil menyukai bubur, maka anda harus memberikan makanan dalam bentuk bubur yang dikombinasikan dengan lauk pauk. Secara bertahap anda mulai meningkatkan teksturnya menjadi nasi tim dan akhirnya nasi padat seperti orang dewasa. Berhubung ia masih menyukai susu formula, maka anda tetap harus memberikan susu formula namun frekuensinya agak dikurangi dan diselang selingi dengan pemberian makanan lainnya seperti bubur, biskuit bayi, roti, dsb yang ia sukai.
      Untuk pemberian supplemen multivitamin penambah napsu makan, coba pilih jenisnya yang menarik seperti gummy (agar-agar) dengan motif hewan yang lucu. Bisa juga dengan memberikan minyak ikan kod, curcuma, dsb. Bila hal ini tidak juga menyelesaikan masalah, saran saya anda harus berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis anak.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW...salam : Bambang Warsita

      Hapus
  70. Salam Mas Bambang...
    Mohon solusinya, anak saya susah sekali makan dari umur 11 Bulan hingga saat ini umurnya sudah 16 Bulan. Dia mau makan tapi cuma 2-3 suap dan selebih nya suka di lepeh. Saya bingung karena ini menurut saya sudah cukup lama. Saya sudah coba berikan vitamin / madu untuk penambah nafsu makan, tapi tetap saja hasilnya nihil.
    Terima Kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Paruda Amalia,
      Mengingat usianya 16 bulan, seharusnya si kecil sudah mulai diperkenalkan dengan makanan yang sedikit bertekstur.
      Coba mulai diperkenalkan nasi tim (bukan nasi orang dewasa) yang dikombinasikan dengan lauk pauk. Nanti secara bertahap anda mulai meningkatkan teksturnya sampai akhirnya menjadi nasi padat seperti orang dewasa. Untuk lauk pauknya sedapat mungkin divariasikan misal ikan, ayam, telur, daging, dsb. Begitu juga dengan sayuran misalnya sup bening, sup kacang merah, dsb.
      Pemberian supplemen multivitamin penambah napsu makan tetap dilanjutkan, coba pilih jenisnya yang menarik seperti gummy (agar-agar) dengan motif hewan yang lucu. Bisa juga dengan memberikan minyak ikan kod, curcuma, dsb.
      Bila hal ini tidak juga menyelesaikan masalah, saran saya anda harus berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis anak.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW...salam : Bambang Warsita

      Hapus
  71. Ass.. Mas bambang..
    Mav mw tny,ank saya susah sekali makan.
    Wkt umur 1th mkn ny lahap, lwt dr 1bln mkn ny mulai berkurang hgga saat ni, dah 3 hri nggk ad masuk nasi. Cm susu dan susu..
    Saya dah pusing cra ap lg yg mw d pakai. Smua cra sdh.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Mas Achmad Shaka,
      Bila usia si kecil masih sekitar 1 tahunan dan ia kurang napsu makan, maka anda jangan memaksa ia untuk banyak makan.
      Banyak penyebab ia kurang napsu makan, bisa akibat terganggunya organ pencernaan, faktor psikologis seperti sedang sakit, cemas, dipaksa makan, stres akibat tindak kekerasan (hukuman), dsb.
      Dalam hal ini diperlukan kesabaran anda untuk menghadapi balita yang susah makan.
      Bila berbagai cara sudah dicoba, namun belum berhasil juga maka saran saya, coba anda ingat2 kembali makanan favoritnya saat usianya kurang dari 1 tahun.
      Mungkin ia lahap mengkonsumsi bubur, jika ya, silahkan anda lanjutkan dulu memberikan makanan jenis ini. Nanti bertahap si kecil sudah diperkenalkan dengan makanan yang sedikit bertekstur.
      seperti nasi tim (bukan nasi orang dewasa) yang dikombinasikan dengan lauk pauk. Coba berikan lauk pauk yang bervariasi seperti ikan, ayam, telur, daging, dsb. Untuk sayuran, bisa diberikan sup bening, sup daging/ayam, sup kacang merah, dsb.
      jangan lupa berikan supplemen multivitamin penambah napsu makan, pilihlan jenisnya yang menarik seperti gummy (agar-agar) dengan motif hewan yang lucu. Bisa juga dengan memberikan minyak ikan kod, curcuma, dsb.
      Bila tetap tidak juga menyelesaikan masalah, saran saya anda harus berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis anak.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW...salam : Bambang Warsita

      Hapus
  72. Anak saya umur 16 bulan, sudah 1 bulan dia gk mau makan sama sekali, cum minum susu aja. kalo liat org makan sebenernya dia kyk pngen gitu tpi pas disuapin dia lngsung tutup mulut, kadang2 dia mau tpi kemudian langsung dilepeh. dia tidak sedang sakit atau sariaawan. kira2 penyebabnya apa ya? apakah memang ank usia segini lgi susah2 nya makan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Irid,
      Bila tidak ada gangguan pada organ pencernaannya maka kemungkinan hanya ia belum terbiasa mengkonsumsi makanan dengan tekstur sedikit padat seperti nasi tim, dsb.
      Coba tips berikut :
      1. Perkenalkan ia dengan makanan bertekstur lunak dulu seperti nasi tim atau bubur.
      2. Berikan lauk pauknya berupa ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Sayurannya seperti : sup kacang merah, sup bening, dll
      4. Berikan dalam porsi sedikit dulu, dan tambahkan secara bertahap.
      5. Buah-buahan seperti jeruk, apel, pepaya, dsb (boleh dibuat jus) atau buah yang potongan kecil.
      6. Berikan suplemen multivitamin penambah nafsu makan bisa dicoba curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb.
      7. jangan lupa tetap berikan susu formulanya, namun frekuensinya dikurangi agar ia mau makan.
      8. Bila ingin buat camilan bisa berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu. Sagu sangat baik untuk kesehatan organ pencernaan.
      9. Untuk camilan lainnya seperti roti, biskuit, bisa dikurangi dulu agar ia mau mengkonsumsi bubur/nasi tim dulu. Pemberian camilan ini bisa diberikan di luar waktu makan (sebagai selingan)
      Perlu diingat :
      Jangan sekali-kali mengancam, menakut-nakuti, bahkan memaksa ia makan karena hal ini hanya akan membuat si kecil tertekan dan akan membuat ia semakin tidak nafsu makan. Anda harus membujuknya dengan sabar agar ia mau makan.
      Dicoba dulu ya mbak, mudah-mudahan nafsu makannya akan mulai meningkat.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  73. Mas anak saya umur 14bln skrg ,mulai dari umur 8 bulan dy tdk mau makan / sulit sekali makan ,alhasil BB anak saya kurang ,pdhal sya sdh k dokter n diberi suplemen makanan ,n hasilnya tetap ank saya susah makan , tp dy suka sekali makanan camilan semisal biskuit , coklat ,roti, susu formula pun tdk mau dy mau susu kemasan botol merk indo*ilk , anak saya tergolong anak yg aktif , tp saya khawatir karena BB nya kurang ,bagaimana solusinya ? Trimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Devi Ayu,
      Apakah sudah berkonsultasi dengan dokter spesialis anak atau ahli gizi ?
      Jangan khawatir, selama tidak ada gangguan pada organ pencernaannya maka kemungkinan hanya ia belum terbiasa mengkonsumsi makanan dengan tekstur sedikit padat seperti nasi pada umumnya.
      Mungkin tips berikut bisa membantu:
      1. Coba berikan makanan dengan tekstur lunak dulu seperti nasi tim atau bubur.
      2. Untuk lauk pauknya berikan ikan salmon, telur, ayam, dsb.
      3. Berikan juga sup kacang merah, sup bening, dsb
      4. Porsinya sedikit demi sedikit dan tambahkan secara bertahap.
      5. Berikan buah-buahan seperti jeruk, apel, pepaya, dsb. Buat potongan kecil seperti dadu atau bisa juga di jus.
      6. Untuk suplemen multivitamin penambah nafsu makan seperti curcuma, minyak ikan kod, minyak ikan salmon, dsb. Pengalaman saya, paling bagus minyak ikan kod...hehehe
      7. Berikan susu formula atau bisa juga susu kemasan lainnya seperti yang anda sebutkan. Hanya saja frekuensinya yang dikurangi agar ia tetap mau makan.
      8. Kurangi pemberian camilan, bila memungkinkan anda buat sendiri camilan berupa puding agar-agar, bubur sagu, makanan dari tepung sagu. Khusus sagu, sangat baik untuk kesehatan organ pencernaan.
      Yang perlu anda perhatikan :
      - Pemberian camilan dilakukan di luar waktu makan, hanya sebagai selingan
      - Menghadapi anak balita susah makan harus sabar dan jangan sekali-kali mengancam, menakut-nakuti, bahkan memaksa ia makan karena hal ini hanya akan membuat ia tertekan dan semakin tidak nafsu makan.
      Monggo dicoba dulu ya mbak...
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  74. Salam kenal mas Bambang.. Tips nya ok bgt.. Mau konsul donk mas.. Permasalahan nya kurang lebih hampir sama dengan yg sebelum"nya.. Anak sya skarang umur 14 Bulan sejak terkena diare di umur 7 Bulan anak saya jadi sangat sangat sulit makan.. Sya sudah coba segala cara, dr semua makanan yg dlu dia suka di blender, vitamin, madu", obat herbal,minyak ikan COD dan salmon tapi sama sekali tidak ada pengaruh nya.. Bahkan sejak umur 12 bulan dia sudah tidak mau ngemil apapun.. Ini tambah membuat saya stress, dia hanya mau asi, sekarang pun sering muntah setelah minum asi.. Langkah apa yg harus sya lakukan krn BB anak sya terus menurun sya khawatir dg kebutuhan gizi yg tdk tercukupi ( sebelum sya bertanya sya sudah mengikuti tips" yg mas Bambang berikan pd org" yg sblm nya bertanya.. Sperti varian makanan yg bermacam, suasana saat makan dll) tp tidak ada pengaruh nya ke anak sya dia tetap tidak mau makan bahkan klo ada yg masuk pasti di lepehin.. Mohon pencerahan nya mas Bambang.. Terimakasih.. Maaf sblm nya krn kepanjangan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Annisa Nur,
      Penyebab anak sudah makan, bisa akibat terganggunya organ pencernaan. Mungkin tempo hari akibat diare yang ia alami. Selain itu bisa juga karena faktor psikologis anak, seperti anak sedang sakit, cemas, dipaksa makan, stres akibat tindak kekerasan (hukuman) karena tidak mau makan, dsb.
      Untuk mengatasi balita susah makan diperlukan kesabaran. Saran saya, coba anda ingat2 kembali makanan kesukaan si kecil saat usianya kurang dari 14 bulan. Bila ia lebih menyukai bubur, maka anda harus memberikan makanan dalam bentuk bubur yang dikombinasikan dengan lauk pauk. Kalo terlalu repot, coba berikan bubur instan yang banyak dijual bebas dengan berbagai varian rasa. Pengalaman saya, anak suka bubur dengan rasa yang bervariasi setiap hari (misal hari senin rasa ayam, selasa rasa ikan, dsb) sehingga dalam 1 minggu ia akan menikmati rasa yang berbeda.
      Nanti perlahan-lahan anda mulai meningkatkan teksturnya menjadi nasi tim dan akhirnya nasi padat seperti orang dewasa. Untuk saat ini, agar asupan gizi nya cukup, anda tetap berikan ASI namun frekuensinya dikurangi dan coba berikan susu formula dengan varian rasa misal vanila, madu, coklat, dsb.
      Makanan lain yang bisa diberikan misal biskuit bayi, roti, dsb (coba tanyakan kepadanya jenis makanan apa yang ia inginkan). Jangan lupa anda berikan supplemen multi vitamin penambah napsu makan. Pilihlah jenisnya yang menarik seperti gummy (agar-agar) dengan motif hewan yang lucu. Atau anda bisa memberikan minyak ikan kod, curcuma, dsb. Bila hal ini tidak juga menyelesaikan masalah, saran saya anda harus berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis anak.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW...salam : Bambang Warsita

      Hapus
  75. Kalau anak ga mau makan, jangan dikasih makan, biarin nangis kelaparan, sampai ia benar-benar kelaparan, setelah itu baru kasih makan pasti lahap. :)

    Jadi ga usah pusing ngadepin anak susah makan.
    Tips sederhana dan murah ga perlu dokter hehhe:)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Walidin,
      Untuk menghadapi anak susah makan diperlukan kesabaran. Pada banyak kasus ia bukannya tidak mau makan sama sekali tapi hanya mau mengkonsumsi makanan/minuman tertentu seperti hanya suka minum susu formula saja atau hanya suka makanan tertentu misal snack atau biskuit saja, dsb.
      Bisa ditebak akibatnya si anak akan kekurangan asupan gizi yang dapat mengganggu tumbuh kembangnya.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW...salam : Bambang Warsita

      Hapus
  76. Selamat siang.. Sy ingin konsultasi. Anak sy usia 13 bln sdh susah makan sejak usia 9 bln. Smw cara sdh dijalani. Skrg sy mencoba utk mencoba bukan bubur tp nasi dan memisahkannya dari lauk. Tp tetap tdk mau. Anak msh asi. Tp jg di cb dg sufor. Alhasil anak tdk suka sufor. Klo makan baru msk mulut lgsg dilepeh dan blm sempat dikunyah. Ada saran bgmn mengatasi anak susah makan tsb dan sufor. Terima kasih sebelumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Gadiz,
      Karena usianya 13 bulan, si kecil sudah mulai diperkenalkan dengan makanan yang sedikit bertekstur seperti bubur atau nasi tim (bukan nasi seperti orang dewasa ya). Bila tidak mau repot anda bisa membeli bubur instan dengan aneka rasa yang banyak dijual bebas di swalayan.
      Nanti secara bertahap anda mulai meningkatkan teksturnya sampai akhirnya menjadi nasi padat seperti orang dewasa. Untuk lauk pauknya sedapat mungkin divariasikan misal ikan, ayam, telur, daging, dsb. Begitu juga dengan sayuran misalnya sup bening, sup kacang merah, dsb. Coba berikan supplemen multivitamin penambah napsu makan, pilih jenisnya yang menarik seperti gummy (agar-agar) dengan motif hewan yang lucu. Pengalaman saya, anak lebih suka yang berupa gummy karena ketika dikunyah seperti agar-agar.
      Atau bisa juga dengan memberikan minyak ikan kod, curcuma, dsb. Pengalaman saya, minyak ikan kod rasa jeruk sangat disukai anak. Untuk susu formula, coba varian rasa misal vanila, madu, coklat, dsb.
      Bila hal ini tidak juga menyelesaikan masalah dan anak tetap tidak mau makan, saran saya anda harus berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis anak. Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW...salam : Bambang Warsita

      Hapus

Dear Abang/Neng yang cakep dan baik hati.... Jika ingin meninggalkan komentar, jangan lupa mengisi ID-nya.... Btw, dengan segala kerendahan hati, kalo tidak keberatan tolong di share (berbagi) artikel yang ada di blog mas BW via facebook, twitter, google+, dsb, kepada keluarga, kerabat, sahabat, teman, dll siapa tau infonya bisa bermanfaat buat orang lain, hitung-hitung sebagai amal jariyah..Terima kasih, sudah berkunjung ke blog Mas BW... salam hangat : Bambang Warsita