11 komentar:

  1. makasih Pak Bambang, sangat bermanfaat sekali info nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear Ferrya nata,
      Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  2. Pak kalo obat nya apa,, ayah saya terkena kulit hingga melepuh,, dri obat semprot hijau

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Bambang Triyono,
      Mohon maaf mas, info yang anda berikan kurang lengkap sehingga saya mengalami kesulitan untuk mengetahui maksud pertanyaan anda. Namun kalo hanya untuk mengatasi kulit yang melepuh seperti luka bakar, bisa coba tips berikut :
      1. Cuci segera bagian yang terluka dengan sabun antiseptic (cair). Usahakan untuk tidak menyentuh bagian luka melepuh atau gelembung yang berisi cairan untuk mencegah resiko infeksi.
      2. Jika bagian yang melepuh atau gelembung pecah tanpa sengaja, segera bersihkan dengan povidone iodine (misal betadine).
      3. Oleskan salep yang mengandung antibiotic (topical antibiotic) agar tidak terjadi infeksi dan luka bakarnya bisa cepat sembuh. Salep yang digunakan biasanya golongan Sulfate dengan merk dagang yang umum dikenal antara lain : Bioplacenton ® (mengandung Neomycin Sulfate) , Burnazin Cream ® (mengandung Silver Sulphadiazine) , Garamycin ® Krim (mengandung Gentamicin Sulfate) , Terramycin Poly Topical ® Salep Kulit (mengandung Oksitetrasiklin / Oxytetracycline HCl 3 %, Polimiksin B Sulfat / polymyxin)
      4. Jika luka melepuhnya cukup serius dan parah, langsung saja dibawa ke dokter atau klinik atau pusat perawatan kesehatan untuk mendapat penanganan yang tepat guna mencegah infeksi.
      Demikian infonya semoga dapat membantu dan semoga ayahnya lekas sembuh. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  3. Mas adik saya meminum pembersih lantai seperti biosol, pada saat awal udah saya berikan susu dan adik saya muntahkan semua susunya alhamdulillah sekarang muntahnya udah berkurang, tapi lidahnya kaya ga ada rasa sama sekali mas katanya, terus perutnya juga sakit. Tolong mas pertolongannya. Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mas Aryo,
      Sudah benar pertolongan pertamanya, dan ia sudah memuntahkan cairan yang ia minum.
      Kalo dalam kondisi tersebut (perut merasa sakit), maka sebaiknya segera dibawa ke dokter untuk penanganan lanjutannya.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah berkunjung ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  4. Mas kalo terhirup cairan pembersih lantai yg bereaksi ketika di tuanh mengeluarkan busa dan baunya sangat menyengat, saya sudah keluar menghirup udara segar dan hasilnya terjadi pilek dan batuk sesak sampai berdahak, apakah ini berbahaya? Apa kondisi ini membaik?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mas/Mbak,
      Kemungkinan gas beracun yang keluar dari cairan pembersih lantai telah menyebabkan iritasi pada selaput hidung dan tenggorokan. Saran saya, sebaiknya segera diperiksakan ke dokter untuk memastikan ada atau tidaknya masalah pada organ tersebut.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus
  5. Assalamualaikum,pak sy mw tanya obat untuk mata yg kecipratan bensin ,sebaiknya dikasih obat herbal apa ? Terimakasih

    BalasHapus
  6. Assalamualaikum,pak sy mw tanya obat untuk mata yg kecipratan bensin ,sebaiknya dikasih obat herbal apa ? Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear mbak Novi Handayani,
      Bila terkena di bagian mata, coba balik kelopak mata keluar, bilas dengan air yang mengalir sekitar 15 menit, lalu berikan obat tetes mata. Ulangi proses ini 3x sehari dan bila masih belum sembuh, sebaiknya dibawa ke dokter spesialis mata.
      Demikian infonya semoga dapat membantu. Terima kasih sudah mampir ke blog mas BW... salam : Bambang Warsita

      Hapus

Dear Abang/Neng yang cakep dan baik hati.... Jika ingin meninggalkan komentar, jangan lupa mengisi ID-nya.... Btw, dengan segala kerendahan hati, kalo tidak keberatan tolong di share (berbagi) artikel yang ada di blog mas BW via facebook, twitter, google+, dsb, kepada keluarga, kerabat, sahabat, teman, dll siapa tau infonya bisa bermanfaat buat orang lain, hitung-hitung sebagai amal jariyah..Terima kasih, sudah berkunjung ke blog Mas BW... salam hangat : Bambang Warsita